TATIYE.ID (POHUWATO) – Tahun baru islam 1445 Hijriah di Kabupaten Pohuwato akan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan yang bernuansa islami seperti pada tahun-tahun lalu sebelum pandemi covid-19 melanda dunia.
Hal itu terungkap pada rapat persiapan penyambutan tahun baru islam 1 Muharam 1445 Hijriah yang dibuka Wakil Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa di ruang pola kantor bupati, Senin, (10/7/2023).
Mengawali sambutan, Wabup Suharsi yang didampingi Staf Ahli Bupati, Bahari Gobel, dan Kabag Kesra, Fatma Katili mengatakan bahwa pertemuan saat ini selain persiapan perayaan 1 Muharam 1445 H, juga kita rangkaikan dengan membahas peringatan 10 Muharam atau yang disebut dengan hari asyura.
“Ia, selain membahas persiapan tahun baru islam 1 Muharam 1445 H, kita juga tentu mempersipakan untuk perayaan 10 Muharam. Karena hari asyura merupakan hari bersejarah, di mana banyak peristiwa penting terjadi di hari itu pada masa yang lalu yang dialami para nabi dan rasul”,kata wabup.
Selanjutnya untuk 1 Muharam ini, jelas Suharsi, kita tahu bersama bahwa beberapa tahun kemarin kita tidak pernah melakukan kegiatan karena dengan adanya suasana pandemi covid, dan di tahun 2023 ini pemerintah telah memberikan kelonggaran dan covid sudah bisa ditekan sehingga pemerintah daerah berencana akan melaksanakan tahun baru islam dengan meriah.
Olehnya melalui rapat ini kita satukan pendapat, gagasan untuk menyambut tahun baru islam di Kabupaten Pohuwato.
Wabup Suharsi juga bersyukur karena rapat saat ini selain dihadiri pimpinan OPD, juga dari Baznas Pohuwato, pemangku adat, Kementerian Agama dan camat se-Kabupaten Pohuwato, dengan harapan agar menghasilkan kesepakatan yang terbaik dalam rangka kita memeriahkan 1 Muharam 1445 Hijriah.
Pada rapat itu, rencananya kegiatan akan berlangsung meriah, di mulai pawai obor pada 1 Muharam atau tepatnya 19 Juli 2023. Dimana pawai yang akan melibatkan siswa SMP itu akan menyajikan 1445 obor.
“Pawai obor yang diikuti siswa SMP itu rencana akan star dari masjid sujud yang ada di pantai pohon cinta menuju pelataran masjid agung pohuwato dengan 1445 obor yang terpasang. Selain siswa, tentu akan melibatkan pula pihak-pihak lain”,terang Kabag Kesra, Fatma Katili.
Selanjutnya, pekan muharam yang di pusatkan di masjid agung tersebut akan diisi pula dengan kegiatan lainnya seperti adanya launching subuh berjemaah, kemah bakti remaja masjid, kegiatan dari majelis taklim se-Kabupaten Pohuwato dan juga dakwah pada puncak kegiatan.
“Insyaallah rencana ini beroleh dukungan dari kita semua, sehingga pekan muharam di Kabupaten Pohuwato kembali meriah seperti tahun-tahun sebelumnya yang pernah kita gelar bersama”,ucap Fatma.