TATIYE.ID (POHUWATO) – Masjid Agung yang ada di kawasan blok plan Kabupaten Pohuwato akhirnya akan segera memiliki menara seperti pada masjid-masjid jami lainnya, Jum’at (03/12/2021).
Hal itu ditandai dengan peletakan batu pertama untuk pembangunan menara yang berada di samping halaman Masjid Agung Pohuwato, oleh Bupati Saipul Mbuinga didampingi Ketua Takmirul Masjid Agung, Iwan S.Adam.
“Alhamdulillah, menara masjid agung akan dibangun saat ini, kita doakan bersama. Saya minta untuk pembangunannya dilaksanakan dengan baik dan menggunakan piranti pendukung yang berkualitas,” terang Bupati.
“Ini juga akan di taruh pengeras suaranya di empat titik. Jadi harus diberi pengeras suara yang berkualitas,” inbuhnya.
Ditempat terpisah, Ketua Panitia Pembangunan menara Masjid Agung Pohuwato, Ahmad Djuuna menjelaskan, anggaran yang diberikan Pemerintah Daerah untuk pembangunan menara tersebut bersumber dari dana hibah.
“Jadi angggaran itu Rp.1 Miliar. Sementara yang digunakan untuk pembangunan menara sebesar Rp.920 juta,” kata Ahmad Djuuna,
Kepala Dinas Sosial Kabupaten Pohuwato itu menambahkan, saat ini pihak Pemerintah daerah belum melakukan penandatanganan kontrak dengan pihak penanggung jawab pembangunan menara tersebut.
“Itu sementara dituangkan dalam kontrak. Kita hanya mengambil momen di hari Jumat saja untuk peletakan batu pertamanya,” jelasnya.
Sementara itu, Ketua Takmirul Masjid Agung Pohuwato, Iwan S.Adam menambahkan, selaku pengurus Masjid dirinya mengapresiasi kehadiran Bupati Pohuwato, Saipul Mbuinga dalam kegiatan peletakan batu pertama tersebut.
“Menara tersebut memiliki ketinggian sebesar 20 meter. Inshallah pembangunan tersebut secepatnya selesai sehingga sudah bisa kita gunakan,” tandasnya.
