TATIYE.ID (SPORT) – Pengurus Provinsi Cabang Olahraga Perkumpulan Angkat Berat Seluruh Indonesia (PABERSI) Gorontalo mengirimkan dua (2) atlet andalannya ke ajang Babak Kualifikasi (BK) PON Angkat Berat Tahun 2023 yang akan digelar di Pringsewu, Lampung, pada 17-23 Oktober 2023.
Dua atlet yang akan mewakili Provinsi Gorontalo tersebut yakni Aip Pasue yang akan turun di kelas 74 kilogram (kg) putra, dan Rian Rinaldy Dama di kelas 66 kg putra.
“Bahwa untuk Babak Kualifikasi PON Angkat Berat Tahun ini di Lampung, kami kirimkan 2 atlet yang sebelumnya telah dipersiapkan sejak awal tahun ini. Dengan pertimbangan inilah atlet Gorontalo yang kita punya, yang memiliki kesiapan dan peluang, untuk kita kirimkan ke BK PON,” ujar pelatih sekaligus Binpres Pengprov PABERSI Gorontalo, Dhani usai pertemuan dengan Sekertaris KONI Provinsi Gorontalo, Kamis (28/9/2023).
Sementara itu Sekertaris Umum KONI Gorontalo Adhi Pala memberikan semangat sekaligus memotivasi para atlet untuk dapat menampilkan performa terbaiknya di ajang kejurnas tersebut.
Mengingat keikutsertaan kali ini menjadi yang pertama kali bagi PABERSI Gorontalo setelah sebelumnya induk organisasi PABBSI yang menaungi angkat besi, angkat berat serta binaraga dibubarkan, dan berdiri masing-masing mengikuti induk organisasi internasional.
“Harapannya melalui Pra-PON Tahun 2023 dapat menghasilkan prestasi sekaligus tiket lolos ke PON XXI Aceh-Sumut Tahun 2024,” ujar Adhi Pala.
Secara khusus beliau juga berpesan terutama kepada para atlet dan komunitas cabor angkat berat Gorontalo untuk betul-betul memperhatikan persoalan doping. Hal ini mengingat adanya sejumlah lima (5) atlet PON XX Papua 2021 yang terbukti menggunakan doping di ajang tersebut, di antaranya berasal dari cabor angkat besi dan binaraga.
“Terakhir kami berharap kejadian doping tersebut tidak menimpa atlet Gorontalo dan Tim Angkat Berat Gorontalo diimbau untuk berhati-hati dengan persoalan itu,” harapnya. (*)