TATIYE.ID (POHUWATO) – Wakil Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa berharap sungai di wilayah Kecamatan Paguat dan Dengilo bisa dikeruk dan di buatkan tanggul untuk mengatasi persoalan banjir di wilayah tersebut. Kamis (12/08/2021).
Hal itu disampaikan Wabup saat berkunjunga ke Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi II Gorontalo, dalam rangka rapat koordinasi penanganan banjir di Kecamatan Paguat dan Dengilo.
“Kedatangan kami ialah untuk membahas tentang penanganan luapan sungai yang ada di Kecamatan Paguat dan Dengilo yang diketahui pada 15 Juni lalu meluap yang mengakibatkan banjir, sampai pada kerugian masyarakat,” ujar Wabup.
“Pemerintah dan masyarakat setempat berharap agar dapat di lakukan pengerukan, karena badan sungai sudah tidak sesuai dengan debit air dari hulu dan agar kiranya dapat membangun tanggul sepanjang 500 m,” imbuhnya.
Disisi lain, Kepala BWS Sulawesi II Gorontalo Ir. Naswardi, M.T menjelaskan jika secara masif apapun yang terjadi di kabupaten/kota, pihak BWS akan menurunkan tim kelapangan untuk mengidentifikasi awal.
“Terkait pembangunan permanen dan non permanen nanti di tindaklanjuti oleh teman-teman fisik dan untuk tanggap darurat perlu dukungan dan diperkuat dengan surat dari pemerintah daerah,” ujar Kepala BWS.
Setelah mendengar penjelasan dari Kepala BWS, Wabup berharap untuk penanganan darurat agar segera di tindak lanjuti, terlebih soal pembangunan tanggul.
Dalam koordinasi itu, Wabup Suharsi didampingi Kadis PU, Camat Paguat dan Dengilo serta Kepala Desa Hutamoputi dan Karya Baru.