TATIYE.ID (BONEBOL) – Pelaksanaan Debat Publik Kedua oleh Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Bone Bolango nyaris ricuh.
Di sela-sela pergantian segmen debat justru harus menyaksikan peristiwa tak senonoh antara tim pendukung pasangan calon.
Berdasarkan pantauan Tatiye.id saat di lokasi debat yang berlangsung Grand Sumberia Ballroom Gorontalo, peristiwa tersebut dipicu adanya ketersinggungan antara kedua belah pihak saat meneriakkan yel-yel.
Hal ini pun dibenarkan oleh Ketua KPU Bone Bolango Sutenty Lamuhu saat diwawancarai awak media usai debat berlangsung.
“Memang benar sempat terjadi insiden memang ada beberapa hal yang menjadi pemicu, ada semacam ketersinggungan yang terjadi ada kata-kata yang dilontarkan oleh tim pendukung dari pasangan calon lain”, ungkapnya.
Diketahui insiden tersebut terjadi diantara pendukung tim Paslon nomor urut O3 (Ismet Mile-Risman Tolingguhu) dan Paslon nomor urut 04 (Ishak Ntoma – Usman Hulopi).
Namun situasi tersebut tak berlangsung lama sebab langsung ditangani oleh pihak kepolisian yang bertugas di lokasi debat.
Sutenty begitu menyayangkan situasi tersebut harus terjadi di sela-sela pelaksanaan debat, sehingga selaku penyelenggara pihaknya akan melakukan evaluasi dan juga mempertimbangkan masukan-masukan dari berbagai pihak.
“Kami akan mempertimbangkan beberapa masukan, mungkin akan dipertimbangkan kembali apakah harus ada debat ketiga atau tidak perlu lagi, tetapi kemudian jika perubahan tetap kami akan lakukan rapat koordinasi dengan masing-masing pihak” terang Sutenty.
Ia pun berharap para tim LO dan pendukung masing-masing Paslon dapat mengikuti seluruh rangkaian tahapan Pilkada 2024 ini dengan tertib berdasarkan dengan ketentuan serta regulasi yang sudah ditetapkan oleh pihak penyelenggara.