TATIYE.ID (POHUWATO) – Pemerintah Kabupaten Pohuwato mengambil bagian pada gerakan pangan murah serentak nasional yang dipusatkan di Ruang Terbuka Hijau (RTH) ormas, Marisa, Senin (26/6/2023).
Bupati Pohuwato, Saipul Mbuinga mengatakan menjelang perayaan hari besar keagamaan nasional hari raya iduladha 1444 H pada akhir Juni 2023 mendorong peningkatan permintaan masyarakat terhadap pangan yang dikhawatirkan akan berimbas pada peningkatan harga-harga komoditi pangan yang akhirnya akan mempengaruhi tingkat inflasi.
Selanjutnya memperhatikan kondisi tersebut, pemerintah dituntut untuk sigap melakukan upaya pencegahan dan antisipasi dengan langkah-langkah kongkrit agar kebutuhan pangan masyarakat dapat terpenuhi dengan harga terjangkau dan angka inflasi dapat terus terkendali.
Olehnya bupati mengajak kepada seluruh stake holder pangan untuk bergandeng tangan bersama memberi ruang kepada masyarakat untuk memperoleh pangan dengan kualitas dan mutu terbaik dengan harga yang terjangkau.
Gerakan pangan murah yang dilaksanakan secara serentak di hampir seluruh wilayah Indonesia di 34 provinsi dan 265 kabupaten/kota adalah salah satu dari upaya pemerintah pusat secara masif dalam menjaga stabilitas harga pangan dan mengendalikan inflasi.
“Terima kasih kepada pemerintah pusat dalam hal ini Badan Pangan Nasional yang memfasilitasi pelaksanan kegiatan gerakan pangan murah hari ini,” ucap Saipul.
“Ia, kegiatan ini tentunya sangat bermanfaat bagi masyarakat terutama dalam menghadapi hari raya kurban yang tinggal berapa hari kedepan. Juga gerakan pangan ini nantinya akan kami ikuti dengan program-program lainnya yang insyaallah kita laksanakan untuk skala Kabupaten Pohuwato,” pungkas Bupati Saipul.
Selanjutnya Bupati Saipul Mbuinga bersama Wakil Bupati, Suharsi Igirisa, mewakili Forkopimda Pohuwato, dan pimpinan OPD mengikuti zoom meeting dengan pemerintah pusat pada launching gerakan pangan murah serentak nasional tahun 2023.
