TATIYE.ID (POHUWATO) – Dalam waktu dekat ini, DPRD Pohuwato, akan mengundang pihak ULP untuk memaparkan terkait proyek-proyek yang ada di tahun anggaran 2022, serta mengenai proyek septictank yang tak kunjung selesai. Senin (17/01/2022).
Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua DPRD Pohuwato, Idris Kadji dalam rapat dengar pendapat yang digelar DPRD Pohuwato bersama Dinas Perumahan dan Pemukiman Rakyat terkait evaluasi pekerjaan dan permasalah program septictank di tahun 2021.
“Kami akan hadirkan ULP untuk bisa memaparkan program proyek 2022 dihadapan kami, agar kami tahu mana yang jalan dan mana yang tidak,” tegasnya.
Sementara itu, Sekretaris Komisi III DPRD Pohuwato, Al Amin menyayangkan pekerjaan septictank yang tak kunjung selesai mengingat di evaluasi realisasi OPD termasuk Perkim sudah 100 persen.
“Katanya sudah 100 persen realisasinya, ternyata di lapangan kita temukan tumpukan tumpukan septic yang belum terpasang di rumah rumah KSM,” jelas Al Amin.
“Saya menyayangkan dengan anggaran begitu besar pembangunan septic terlantar begitu saja dan banyak dikeluhkan masyarakat,” pungkasnya.
