TATIYE.ID (POHUWATO) – Ada hal menarik dalam reses Anggota DPRD Pohuwato, Abdullah Diko yang dilaksanakan bersama BPJS Ketenagakerjaan di Kecamatan Taluditi, pada Minggu (06/03/2022).
Dalam momen tersebut, Ketua Fraksi PKB itu secara terang-terangan menyanggupi pembayaran biaya BPJS Ketenagakerjaan dari para imam mesjid, dan guru ngaji, yang ada di wilayah Taluditi.
“Saya bersama Fraksi PKB memang memprioritaskan para imam dan guru ngaji ini bisa tercover di dalam BPJS Ketenagakerjaan, karena kita tahun para guru ngaji dan imam desa ini terbilang memiliki usia rentan dengan kecelakaan kerja,” terang Diko.
“Dan sebagai bentuk perhatian tulus saya, Saat ini saya sudah membayarkan biaya BPJS para guru ngaji dan imam mesjid untuk 3 bulan kedepan. Inshallah nanti bisa ditambahkan,” imbuhnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Pohuwato, Andi Samsul mengaku terharu dan menaruh simpati terhadap perhatian Abdullah Diko kepada masyarakat yang berprofesi di bidang keagamaan.
“Ini pertama kalinya kami diajak reses seperti ini. Saya mengiyakan ajakan pak Diko, karena banyak masyarakat belum mengetahui BPJS Ketenagakerjaan dimana kami bicara soal resiko kecelakaan kerja. Intinya, BPJS Ketenagakerjaan Pohuwato sangat mengapresiasi yang dilakukan oleh pak Diko ini, dimana beliau juga membayarkan iuran BPJS para imam dan guru ngaji selama 3 bulan,” ujar Andi.
“BPJS Ketenagakerjaan itu soal kebutuhan pada saat terjadi resiko, dimana resiko pekerjaan atau biaya tanggungan itu dialihkan ke BPJS Ketenagakerjaan, dan kita tahu bahwa masyarakat yang sehari-harinya bekerja pasti memiliki resiko kecelakaan kerja. Sehingganya, saya sangat berterimakasih atas inisiatif pak Diko,” pungkasnya.