TATIYE.ID (POHUWATO) – Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kecamatan Paguat yang telah menggelar Festival Budaya Religi Meeraji Hulondalo 1444 H Tahun 2023 tingkat Kecamatan Paguat.
Festival budaya meeraji atau mikraj yang diikuti utusan desa/kelurahan dibuka Bupati Saipul Mbuinga dan dihadiri Anggota DPRD Pohuwato, Otan Mamu, Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Sri Masri Sumuri, Ketua TP.PKK Pohuwato, Selvi Mbuinga Monoarfa, di pelataran Masjid Baiturrahman Kecamatan Paguat, Selasa (14/02/2023).
Sekedar informasi, Meeraji adalah unsur kebudayaan Gorontalo yang mengandung nilai sastra yang bernafaskan Islam. Pembacaannya mengandung unsur seni berupa irama yang khas yang tidak semua orang mengusai dan mampu membacanya.
Lanjut bupati, kegiatan ini sudah menjadi tradisi yang diwariskan secara turun-temurun dan hingga saat ini tetap terpelihara dan dilestarikan ditengah-tengah masyarakat. Namun fenomena yang kita rasakan dan jumpai ditengah-tengah masyarakat bahwa pembaca meeraji ini semakin langka, yang tersisa hanyalah beberapa orang yang umumnya usianya sudah senja. Sementara kalangan muda banyak yang tidak lagi tertarik mempelajari seni membaca meeraji.
“Maka dengan dilaksanakannya festival meeraji diharapkan dapat melahirkan generasi muda yang berbakat dan bertalenta dalam hal penguasaan seni membaca meraji sebagai ragam sastra tradisional masyarakat gorontalo sebagaimana telah menjadi harapan dan tujuan dari panitia penyelenggara,” ungkap bupati.
Menurut Bupati Saipul, sejarah terbentuknya Kabupaten Pohuwato baru kali ini ada ide dan gagasan oleh pemerintah kecamatan paguat dan ini sangat penting, sehingga kami memberikan apresiasi yang besar. Olehnya dengan gagasan ini dan telah terimplementasi pada hari ini insyaallah kedepannya ini bisa dapat ada keberlangsungan.
“Atas nama jajaran pemerintah daerah dan juga selaku pribadi sangat memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas ide dan gagasan terkait pelaksanaan kegiatan ini,” tuturnya.
Rencananya pada tahun depan akan diselenggarakan festival serupa tingkat kabupaten dengan hadiah umrah bagi juara 1, 2 dan 3.
“Ya, insyaallah tahun depan kita laksanakan festival yang sama untuk tingkat kabupaten pohuwato dengan hadian bagi juara 1, juara 2 dan juara 3 umrah ke tanah suci Makkah,” ucap Saipul.
Sebelumnya Camat Paguat, Ikbal Mbuinga melaporkan, festival budaya religi meeraji hulondalo oleh pemerintah kecamatan kerja sama takmirul masjid baiturrahman paguat dengan peserta utusan dari desa/kelurahan yang setiap desa/kelurahan mengutus minimal dua orang peserta dan maksimal 4 orang peserta. Yang mendaftar saat ini sudah ada 15 orang peserta dengan pelaksanaan selama 4 hari dari 14 – 17 Februari 2023. Kegiatan diawali dengan pengukuhan dewan hakim oleh Camat Paguat, Ikbal Mbuinga.