TATIYE.ID (GORUT) – Anggota DPRD Gorontalo Utara, Gustam Ismail, meminta kepada pihak kontraktor dalam proses pelaksanaan pekerjaan di Lokasi kegiatan, untuk tidak melakukan dropping material melalui akses jalan yang ada di Desa Tihengo.
“Untuk dropping material masyarakat juga meminta kepada pihak kontraktor untuk bisa mencari jalan alternatif lain, ini mereka minta, agar jalan yang sudah ada sekarang tidak rusak ketika ada dropping material,” ujar Gustam, Senin (29/5/2023).
Terpisah Sekretaris Dinas PU-PR Gorut, Haris Dali saat dikonfirmasi perihal lanjutan pekerjaan jalan ponelo kepulauan menjelaskan, bahwa untuk menanggapi permintaan dari masyarakat setempat, pihaknya dalam waktu dekat ini akan mengadakan pertemuan dengan masyarakat setempat.
“Sebelum kita melakukan adendum dengan pihak kontraktor, kita harus melakukan pertemuan dulu dengan masyarakat, karena permintaan dari masyarakat itu, meski tidak di paving secara keseluruhan, asalkan jalan bisa tembus sampai ke kantor camat dengan menggunakan material timbunan pilihan,” terang Haris.
Berbicara soal timbunan pilihan lanjut Haris, Karena tidak ada dalam dokumen awal perencanaan, pihaknya juga akan melakukan koordinasi dengan pihak ketiga, karena pada dasarnya pengadaan timbunan pilihan harus memiliki ijin galian c yang legal.
“Itu kan tidak ada dalam dokumen awal, makanya kalau mereka minta pakai timbunan pilihan, kita butuh waktu untuk membahas itu,” pungkas Haris.(*)