TATIYE.ID (GORONTALO) – Dinas Kominfo Statistik dan Persandian (Diskominfotik) Kabupaten Buol berguru ke Diskominfotik Provinsi Gorontalo tentang pengelolaan informasi. Kedatangan tim dari Buol dipimpin oleh kepala dinasnya Mansyur AR. Hentu dan diterima Kadis Kominfotik Gorontalo Masran Rauf di ruang kerjanya, Senin (20/12/2021).
Mansyur menjelaskan, kehadiran mereka ke Gorontalo untuk studi tiru pengelolaan Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID). Hal lain menyangkut pola kerjasama media khususnya media daring.
“Kami punya pengalaman digugat oleh masyarakat ke Komisi Informasi. Ada empat kabupaten yang bersengketa, alhamdulilah kita menang. Makanya hari ini kita datang untuk sharing tentang pengelolaan PPID di Gorontalo,’ kata Mansyur.
Pola kerjasama media, lanjut katanya, belum terlalu spesifik. Ia berharap ada masukan yang bisa mereka tiru dan terapkan di daerahnya.
Sementara itu, Masran Rauf menyambut baik kehadiran dari Diskominfotik Buol. Pihaknya membeberkan beberapa strategi yang diterapkan agar pengelolaan informasi berjalan baik.
“Yang harus dicermati juga soal eksistensi media dari perspektif Dewan Pers dan Dewan Pers Indonesia. Mereka punya konstituen masing masing. Saya tidak melihat dari mana, pokoknya mereka taat dengan UU Pers atau tidak. Kita sesuaikan dengan anggaran,” jelasnya.
Kehadiran Mansyur Hentu ke Gorontalo didampingi oleh Sekretaris Abdullah AS. Mangge dan Kasubag Program Keuangan & BD Susanti Dj. Timumun. Hadir juga Kasie Pengembangan Aplikasi Jefri Monti, Kasie Hubungan Media Maslinda Datumula, Kasie Pengelolaan Informasi Publik Jusmawati serta beberapa staf.
