TATIYE.ID (POHUWATO) – Komisi Penanggulangan Aids (KPA) Pohuwato menggelar sosialisasi untuk menyebarluaskan informasi terkait pencegahan dan penanggulangan HIV Aids, Selasa (15/06).
Sosialisasi tersebut menyasar populasi beresiko dan populasi umum yakni waria, lesbi, gay, biseksual, tgransgender (LGBT), lelaki suka lelaki (LSL) serta wanita pekerja seksual (WPS) serta ibu rumah tangga.
Sekretaris KPA Pohuwato, Julik Hamzah menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak lain untuk mengurangi dan mencegah penularan dari pada HIV Aids.
“Untuk pertengahan tahun ini sudah bertambah 16 orang positif HIV Aids di wilayah Pohuwato dari jumlah 79 orang positif sebelumnya, dan ini menyebar di 13 kecamatan, melalui sosialisasi kiranya bisa memberi pemahaman bagi para waria, LGBT, LSL, WPS akan bahaya dari penyakit yang mematikan ini,” jelas Julik.
“Disamping itu juga sosialisasi ini sampai pada ibu rumah tangga yang rentan dengan penularan akibat dari terjangkitnya suami atau seseorang yang dekat dengan kita, karena salah satu penularan yang cepat melalui jarum suntik bekas yang disuntikkan kepada orang yang mengidap virus HIV Aids,” imbuhnya.
Sementara untuk kelompok beresiko, Julik berharap sosialisasi ini dapat memberi pemahaman, manfaat dan kejelasan akan bahaya dan diharap menghindari pergaulan bebas terutama bagi sesama jenis.