TATIYE.ID (SPORT) – Ikut ambil bagian pada dua kegiatan sepakbola yakni Workshop Dirtek Asprov PSSI se Indonesia dan Diskusi Nasional membahas soal percepatan pembangunan sepakbola nasional sesuai Inpres No.3 tahun 2019 bagi Welly Podungge sangat berarti dan banyak mendapatkan ilmu sepakbola serta pengalaman tersendiri.
“Jadi sejak beberapa pekan lalu ada dua kegiatan terkait sepakbola yang saya ikuti mewakili Asprov PSSI Gorontalo. Pertama Workshop Dirtek Asprov PSSI se Indonesia yang berlangsung di Hotel Century Jakarta. Dan kedua mengikuti dialog nasional yang membahas terkait Inpres no.3 tentang percepatan pembinaan sepakbola secara nasional,” kata Dirtek Asprov PSSI Gorontalo, Welly Podungge, Senin (13/2/2023).
Mantan pelatih Persigo dan tim PON Sepakbola Gorontalo tersebut juga menuturkan, dua pemateri atau konsultan dari FIFA langsung yakni Mr. Aris dan Mr. Jemmi ditambah Dirtek PSSI, Indra Safjri, Manajer Edukasi PSSI, Yeyen Tumena dan penanggung jawab sepakbola wanita Ibu Papat cukup memberikan ilmu sekaligus pengalaman berharga dalam bagaimana mengelola sepakbola.
“Workshop kemarin dibuka langsung Sekjen PSSI, Yunus Nusi. Dan saya akui banyak hal tentang sepakbola yang diterima kami sebagai Dirtek Asprov PSSI masing-masing provinsi. Ditambah lagi dengan kesempatan hadir pada forum diskusi nasional yang membahas percepatan sepakbola nasional sesuai inpres no 3 tahun 2019 yang dibuka langsung Menpora dan Ketua PSSI,serta dihadiri Sekjen, beberapa anggota EXCO, Dirtek Indra Safjri serta seluruh dirtek Asprov PSSI se Indonesia timur juga di hadiri pula oleh Ketua-ketua Asprov PSSI se Indonesia timur dan Dispora se Indonesia timur di Bali,” ungkap Welly.
Dengan kesempatan ini tidak lupa Welly juga mengucapkan terima kasih kepada Ketua, Wakil Ketua, Sekjen dan jajaran EXCO Asprov PSSI Gorontalo yang telah mempercayai menjadi Dirtek.
“inshaaAllah kita semua menjadi patner yang baik dan berkolaborasi untuk memajukan sepakbola Gorontalo kedepannya,” pungkasnya. (*)