TATIYE.ID (KABGOR) – Insiden tak terduga terjadi saat kunjungan Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi di Kecamatan Tolangohula, Jumat (28/3/2025).
Diketahui Bupati Gorontalo menghadiri dan menutup acara semarak Ramadhan yang digelar di kantor camat Tolangohula, di Desa Suka Makmur.
Dalam acara itu, salah satu tokoh adat, Wahid Badu terlihat mengamuk saat acara berlangsung. Tampaknya, Wahid kesal dengan perilaku Camat Tolangohula, Liswan Bano yang terkesan membiarkan bahkan diduga melindungi tempat hiburan malam beroperasi di bulan suci Ramadhan.
Liswan saat dikonfirmasi mengatakan bahwa hal itu tidak benar. Namun Liswan mengungkapkan kesuksesan acara semarak Ramadhan itu berkat bantuan dari pemilik cafe atau tempat hiburan malam.
“Itu tidak benar. Saya tidak membiarkan apalagi melindungi tempat hiburan malam itu. Namun, karena dengan bantuan dari pemilik cafe (tempat hiburan malam) acara bisa terselenggarakan dengan baik,” kata Liswan,
Bahkan, kata Liswan pemilik cafe juga turut memberikan bantuan bingkisan kepada pihak panitia untuk dibagikan ke masyarakat.
Sementara itu, Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi, mengatakan jika ada tempat hiburan yang beroperasi dan tidak sesuai dengan izin yang dikeluarkan oleh Pemerintah Daerah maka pihaknya akan mengambil tindakan tegas dengan menutup usaha tersebut.
“Tempat hiburan ini perlu kita awasi jangan sampai ada kegiatan di bulan Ramadhan itu tidak bisa. Kemudian jangan ada peredaran minuman beralkohol. Karena, izinnya bukan untuk itu. Jika ada yang menggerakkan usahanya tidak sesuai izin maka akan kami tutup,” tegas Sofyan.
