TATIYE.ID (JAKARTA) – Gubernur Gorontalo Rusli Habibie menemui Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Balai Kota, Jakarta, Jumat (21/5/2021). Kedatangannya itu bertujuan untuk mempelajari aplikasi pengadaan barang dan jasa E-order yang dikembangkan dan dikelola oleh Pemprov DKI.
“Beberapa hari lalu kita video conference dengan KPK, kita didorong untuk menggunakan aplikasi untuk pengadaan belanja langsung. Kemarin kita sudah audiensi dengan kepala LKPP kita direkomendasikan untuk belajar ke DKI yang punya aplikasi e-order. Makanya hari ini kita ke sini untuk belajar” kata Rusli.
Menurut Rusli, pengelolaan dana puluhan triliun di DKI patut untuk dijadikan rujukan khususnya menyangkut pengadaan barang dan jasa. Rusli tidak minder meski hanya bermodal APBD kecil sekitar Rp1,7 triliun tapi tetap ingin belajar pengadaan barang dan jasa yang baik dan benar.
“Walaupun APBD kami kecil, tetapi pengelolaannya baik maka pasti selamat, tetapi APBD kecil dikelola tidak baik pasti celaka. Jadi kami ucapkan terima kasih buat Pak Gubernur Anies dan para pejabatnya yang sudah menerima kami di sini,” tuturnya.
Selain belajar pengelolaan pengadaan belanja lanjut, Rusli beserta sejumlah pejabatnya belajar tentang pengelolaan Jakarta Smart City yang dikembangkan oleh Badan Layanan Usaha Daerah (BLUD) setempat. Pemprov juga belajar tentang metode pengadaan design and build untuk pembangunan rumah sakit Ainun Habibie.
Usai diterima Anies, pertemuan dilanjutkan dengan mendengarkan pemaparan tentang pengelolaan aplikasi e-order dari pemerintah setempat. Rusli dan Anies sempat bertukar cinderamata sebagai kenang-kenangan. (Adv)