TATIYE.ID – Wawasan Kebangsaan Purna Paskibraka Indonesia Provinsi Gorontalo tahun 2023 ini sangat berbeda dibandingkan tahun sebelumnya. Selama tiga hari, Paskibraka Provinsi Gorontalo melakukan Wisata Edukasi Kebangsaan di Sulawesi Utara (Sulut).
Kabid Pemuda, Dispora Provinsi Gorontalo, Yusnan Ahmad, SP.,Mec.Dev mengatakan, paskibraka tahun 2023 ini melakukan wisata edukasi kebangsaan dibeberapa lokasi di Provinsi Sulawesi Utara. Yakni di Museum Purbakal Sulut di Manado, dan ke kampus Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN).
“Selain wisata edukasi kebangsaan, ada juga interaktif dengan praja mengenai kegiatan-kegiatan praja dan juga pengenalan tentang sekolah kedinasan Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN),” kata Yusnan Ahmad, Ahad (12/11/2023).
Wisata edukasi Kebangsaan ini juga kata Yusnan Ahmad, dilaksanakan lantaran adik-adik Paskibraka 2023, instruktur dan pelatih bersama panitia dari Dispora Provinsi Gorontalo telah sukses dalam melaksanakan pengibaran dan penurunan bendera pada HUT ke-78 RI, pada 17 Agustus 2023 di rumah jabatan Gubernur Gorontalo.
“Kami selaku pembina sangat bangga kepada anggota paskibraka 2023 dan berterimaksih untuk Pemerintah Provinsi Gorontalo, Kadispora yang telah memberikan support dan petunjuk dan arahan sehingga lancarnya kegiatan ini, tidak lupa juga untuk para anggota TNI/Polri serta pelatih tahun ini yang sangat bekerja keras untuk melatih adik-adik Purna Paskibraka tahun 2023 ini. Upaya menjadi jiwa yang bernasionalisme dan pancasilla,” katanya.
Lanjut Yusnan, pihaknya juga sangat mengapresiasi sambutan dan pelayanan pihak kampus IPDN dan tentunya dengan kegiatan ini kembali memberikan motifasi kepada para peserta agar tertarik bergabung di IPDN.
“Tidak lupa saya dan rombongan memeberikan apresiasi atas pelayanan dan penerimaan pihak kampus IPDN terhadap rombongan dan tentu salah satu tujuan kunjungan kami tidak lain untuk memberikan motifasi kepada peserta agar punya rasa ketertarikan tentang sekolah kedinasan khususnya IPDN,” bebernya.
“Dan terkait tujuan wisata edukasi ke museum Sulut, ya tentunya lebih ke sejarah dimana Gorontalo dulu merupakan bagian dari Sulut yang kedekatan emosionalnya sangat kuat,” timpalnya. (*)