
TATIYE.ID (KABGOR) – Pemerintah Kabupaten Gorontalo resmi mengumumkan pencairan Anggaran Dana Desa (ADD) dan Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) bulan September 2025.
Kabar gembira ini disampaikan langsung oleh Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD), Hariyanto Manan, sesuai instruksi Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi, dan Wakil Bupati, Tonny Junus.
Hariyanto menjelaskan, mulai Rabu (3/9/2025), BKAD telah membuka layanan penandatanganan administrasi pencairan ADD untuk 191 desa dengan total anggaran Rp6,58 miliar. Dari jumlah tersebut, 142 desa tercatat sudah melengkapi dan menandatangani dokumen pencairan, sementara 49 desa lainnya masih belum menyelesaikan proses administrasi.
“Kami mengimbau desa-desa yang belum menandatangani administrasi pencairan agar segera datang ke Kantor BKAD Kabupaten Gorontalo, khususnya di Bidang Perbendaharaan lantai I, agar pencairan ADD dapat segera diproses,” tegas Hariyanto.
Tidak hanya perangkat desa, PNS di lingkungan Pemerintah Kabupaten Gorontalo juga mendapat kabar menggembirakan. Berdasarkan instruksi Bupati dan Wakil Bupati, sejak 2 September 2025 BKAD mulai memproses pembayaran TPP bulan September untuk 4.302 PNS dengan total anggaran sebesar Rp6 miliar.
Dari 60 Organisasi Perangkat Daerah (OPD), tercatat baru 12 OPD yang telah mengajukan tagihan TPP. Hariyanto mengingatkan agar OPD lainnya segera menindaklanjuti agar pembayaran tidak mengalami keterlambatan.
“BKAD siap menindaklanjuti sesuai arahan pimpinan daerah. Kami berharap seluruh OPD segera mengajukan tagihan sehingga pembayaran TPP bisa berjalan lancar,” ujarnya.
Pencairan ADD dan TPP Bulan September Tahun 2025 ini diharapkan mampu mendorong kelancaran penyelenggaraan pemerintahan desa sekaligus meningkatkan kesejahteraan PNS di Kabupaten Gorontalo.


















