GORUT (Tatiyechannel) – Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), Ridwan Yasin menghadiri sekaligus membuka Kegiatan Pentas Seni dan Olahraga yang diselenggarakan oleh Mahasiswa Kuliah Kerja Sosial (KKST) IAIN Sultan Amai Gorontalo dan Karang Taruna, Desa Sogu, Kecamatan Monano, Sabtu (6/4) pekan lalu.
Dalam sambutannya, Ridwan Yasin mengatakan, bahwa dirinya merasa bangga karena telah diundang pada kegiatan itu, kebanggaannya disampaikan kepada Kepala Desa, Camat dan jajaran masyarakat Kecamatan Monano khususnya di Desa Sogu dan Mahasiswa KKST.
“Ya, kami juga rasanya sangat bahagia ingin bertemu masyarakat Kabupaten Gorontalo Utara yang ada di desa ini karena telah lama kami tidak berada di sini,” ucapnya.
Bagi Panglima ASN itu, kegiatan kemahasiswaan tersebut adalah satu bentuk kegiatan yang mampu menumbuh kembangkan sumber daya manusia khususnya di Kabupaten Gorut. “Seni itu sangat penting, kalau kita tidak punya seni pasti hidup kita ini tidak akan indah dan kalau hidup tidak indah akan terjadi stres. Demikian juga olahraga, itu mengolah Jasmani karena di dalam tubuh yang sehat, terdapat pikiran yang sehat jasmani yang kuat pula,” lanjut Ridwan.
Sekda juga menyinggung tentang pelaksanaan penerimaan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang didominasi putra-putri Gorut yang menunjukan bahwa sumber daya manusia di Kabupaten Gorut sudah mulai meningkat dan membaik.
“Benar, harapan kami kedepan putra-putri kita ini tidak kalah bersaing dengan pemuda pemudi yang datang dari luar daerah bahkan negara lain,” ujar Panglima ASN ini.
Pada kesempatan itu juga, Ridwan mengungkapkan bahwa bersama jajaran Pemerintah Kabupaten Gorut, dirinya terus melakukan pembinaan dan pembenahan melalui berbagai kunjungan dalam rangka mendapatkan berbagai solusi dari permasalahan di lapangan guna meminimalisir penyimpangan.
“Ya benar, kami menyampaikan bahwa setelah dilantik kami akan turun ke desa-desa dan dusun-dusun untuk mengetahui seperti apa pembangunan di Kabupaten Gorontalo Utara khususnya di dusun dan di desa-desa sehingga perlu ada pengecekan dan pembenahan langsung di lapangan,” tutup Sekda Ridwan. (*)