
TATIYE.ID (GORUT)– Program makan bergizi gratis yang dicanangkan pemerintah terus memberikan dampak nyata bagi para siswa di Gorontalo Utara. Dalam kesempatan kegiatan tersebut, Bupati Gorontalo Utara menyampaikan rasa haru mendalam setelah mendengar kisah salah seorang siswa bernama Meisya Virawati Tuina yang sudah tidak memiliki orang tua dalam hal ini bercerai namun tetap dapat merasakan manfaat dari program ini.
Hal ini disampaikan pada kegiatan Launching Cek Kesehatan Gratis sekaligus dirangkaikan dengan Gerakan Nasional Aksi bergizi yang dilaksanakan di SMP Negeri 2 Kwandang.
Menurut Thariq, kisah tersebut menjadi bukti bahwa kehadiran program makan bergizi gratis bukan hanya sekadar memenuhi kebutuhan jasmani, tetapi juga memberikan dukungan moral serta semangat bagi anak-anak yang tengah menghadapi keterbatasan dalam kehidupan mereka.
“Hal ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk tidak hanya fokus pada makanan jasmani, tetapi juga makanan rohani, sehingga keduanya berjalan seimbang dalam mendukung tumbuh kembang generasi kita,” ungkap Bupati dengan penuh rasa haru.
Thariq menambahkan, perhatian pada aspek rohani sama pentingnya dengan pemenuhan gizi jasmani. Keduanya harus berjalan beriringan agar generasi muda tidak hanya sehat secara fisik, tetapi juga memiliki keteguhan mental, akhlak, dan spiritual yang kuat dalam menghadapi tantangan masa depan.
Lebih lanjut, Thariq menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung pelaksanaan program ini. Menurutnya, keberhasilan program tidak hanya terletak pada ketersediaan anggaran atau fasilitas, tetapi juga keterlibatan bersama dari pemerintah, masyarakat, dan sekolah.
“Anak-anak adalah aset berharga bagi daerah kita. Mereka yang sehat, cerdas, dan memiliki ketahanan rohani yang kuat akan menjadi generasi penerus yang mampu membawa Gorontalo Utara menuju kemajuan,” pungkasnya.(*)


















