TATIYE.ID (PEMPROV) – Dibawah kepemimpinan Penjabat Gubernur, Hamka Hendra Noer, Pemerintah Provinsi Gorontalo terus memperoleh kepercayaan sebagai tempat penyelenggaraan kegiatan berskala nasional.
Kali ini sebanyak 98 peserta dan 102 orang pendamping dari 34 provinsi berkumpul di Gorontalo, untuk mengikuti Pekan Kreativitas Pemuda Indonesia (PKPI).
Kegiatan ini akan berlangsung selama lima hari dan dipusatkan di Lapangan Taruna Remaja Kota Gorontalo, mulai dari tanggal 5-10 Oktober 2022.
Sebelumnya, sesi pembukaan yang digelar pada Rabu (6/10/2022) diawali dengan pawai peserta PKPI serta Karnaval Karawo, yang mengambil titik start di depan Markas Kodim 1304/Gorontalo, dan berakhir di Lapangan Taruna Remaja.
Kegiatan ini juga menampilkan pameran stand hasil kerajinan tangan para pemuda dan penampilan beberapa tarian daerah Gorontalo dan tarian kreasi ditambah dengan live musik sehingga acara berlangsung meriah.
Penjabat Gubernur Gorontalo Hamka Hendra Noer menyampaikan ucapan selamat datang kepada para peserta se Indonesia di Gorontalo. Staf Ahli Menpora Bidang Budaya Sportivitas itu menilai menjadi tuan rumah PKPI merupakan sebuah kebanggaan dan kehormatan bagi Provinsi Gorontalo.
PKPI merupakan kegiatan yang sangat penting untuk memperkenalkan Provinsi Gorontalo dipentas nasional. Gorontalo punya ragam kuliner, destinasi wisata, kerajinan, adat istiadat dan budaya yang bisa dieksplorasi para delegasi.
“Pekan Kreativitas Pemuda Indonesia yang digelar di Goronto juga menjadi momentum penting dalam meningkatan perputaran perekonomian daerah. Saya ajak pemuda pemudi dari seluruh Indonesia untuk mencoba naik bentor, berwisata dan mencicipi kuliner khas Gorontalo.” kata Hamka.
Hamka berharap pelaksanaan kegiatan pekan kreativitas pemuda ini, menjadi wadah bagi generasi muda untuk menunjukkan kemampuan mengasah, berekspresi, dan berkreasi pada berbagai macam lomba yang akan dilaksanakan.
Sementara itu, Ketua Panita penyelengara yang juga perwakilan Asisten Deputi Peningkatan Kreativitas Pemuda Abdul Muslim menyampaikan, Provinsi Gorontalo terpilih sebagai tuan rumah karena Kemenpora mendukung penuh Provinsi Gorontalo, akan mampu meningkatkan indeks pemuda yang relatif masih rendah.
Selain itu kegiatan ini juga dilaksanakan untuk mendorong peningkatan kreativitas pemuda di berbagai bidang kegiatan dan potensi.
“Kegiatan ini terselenggara kerjasama antara Kemenpora dan Pemprov Gorontalo terutama adalah Dikbudpora yang menjadi mitra kita. Untuk provinsi lain mungkin bisa mencontoh Gorontalo, 34 provinsi yang hadir ini masing masing disambut oleh perwakilan OPD. Jadi satu OPD satu Provinsi. Ini patut di contoh,” tutur Abdul Muslim.
Ada 8 sub sektor yang akan dilombakan di kegiatan ini. Seperti grafika, kreasi, fashion, film, musik, kuliner, IT bidang software dan IT bidang hardware. Ada pula lomba khusus lokal Gorontalo yakni lomba parade budaya antar organisasi kepemudaan, marching band dan lomba menghias bentor (becak motor) yang merupakan transportasi khas Gorontalo. (**)