Pelaksanaan Pemungutan dan Penghitungan Suara Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Gorontalo serta Bupati dan Wakil Bupati Pohuwato tahun 2024 berlangsung sukses.
Pemungutan suara yang dilakukan di 258 Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada 27 November 2024, serta rekapitulasi hasil penghitungan suara di 13 kecamatan pada 29 November 2024, berjalan lancar tanpa hambatan.
“Keberhasilan ini tidak lepas dari kerja keras penyelenggara adhoc KPU Pohuwato, yakni 1806 anggota KPPS, 516 personel pengamanan TPS, 624 anggota PPS, dan 104 anggota PPK. Kami juga berterima kasih atas dukungan dari pihak Kepolisian, TNI, Pemerintah Daerah, Kejaksaan Negeri Pohuwato, serta instansi lainnya,” tulis Firman, dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (30/11/2024)
Firman menjelaskan bahwa hasil penghitungan suara di tingkat TPS dan kecamatan dapat diakses secara transparan melalui portal resmi KPU di https://pilkada2024.kpu.go.id/pilwalkot/gorontalo/pohuwato.
Portal ini memuat hasil penghitungan suara dalam formulir C. Hasil Bupati-KWK dan D. Hasil Kecamatan-KWK yang telah diunggah melalui aplikasi Sirekap Mobile dan Sirekap Web.
“Aplikasi ini dirancang untuk memastikan transparansi dalam proses penghitungan dan rekapitulasi suara secara berjenjang,” jelas Firman.
Saat ini, kata Firman, KPU Kabupaten Pohuwato tengah mempersiapkan agenda Pleno Terbuka Rekapitulasi Hasil Penghitungan Suara di tingkat kabupaten.
Firman pun mengingatkan masyarakat untuk hanya mengacu pada hasil resmi yang akan diumumkan oleh KPU Kabupaten Pohuwato setelah proses rekapitulasi tingkat kabupaten selesai.
“Hasil akhir secara resmi belum ditetapkan karena tahapan masih berjalan sesuai jadwal yang diatur dalam Peraturan KPU Nomor 18 Tahun 2024. Informasi yang beredar di luar bukan tanggung jawab KPU Kabupaten Pohuwato,” tegas Firman.
Komisioner KPU 2 periode ini juga mengajak seluruh masyarakat untuk tetap menjaga situasi yang aman dan kondusif selama proses Pemilu 2024 berlangsung.
“Kami mengajak seluruh pihak untuk mendukung kelancaran tahapan Pemilu 2024, sehingga demokrasi yang transparan dan kredibel dapat terwujud,” tutupnya.