TATIYE.ID (KOTA GORONTALO) – Pemerintah dan masyarakat Kota Gorontalo akan kembali merayakan Hari Ulang Tahun Kota Gorontalo yang kini memasuki usia 294. Karena kondisi daerah masih diliputi pandemi Covid-19, momen perayaannya pun akan digelar sederhana. Meski demikian, subsantasinya tetap syarat makna.
“Kami akan melaksanakan berbagai kegiatan untuk mewarnai peringatan HUT ke-294 Kota Gorontalo dengan kegiatan iven kesenian dan olahraga. Berhubung saat ini masih dalam masa Pandemi Covid-19 jadi ivennya digelar sederhana dan hanya bersifat internal antar SKPD,” ujar Marten saat diwawancarai seusai mencanangkan perayaan HUT ke-294 Kota Gorontalo di halaman Kantor Walikota Gorontalo, Jumat (4/03/2022).
Selain itu lanjut Marten, masih dalam rangkaian HUT, pihaknya akan melaksanakan percepatan vaksinasi untuk mencapai angka 100 persen di bulan Maret 2022. Pemerintah Kota Gorontalo juga akan menggelar bakti sosial sebagai wujud pengabdian terhadap masyarakat yang akan diisi dengan sejumlah kegiatan antara lain pembagian sembako dan donor darah. Sementara dipuncak HUT pada tanggal 19 Maret 2022 nanti, Pemkot bersama DPRD Kota Gorontalo akan melaksanakan rapat paripurna istimewa sebagai bentuk kekhidmatan dari masyarakat yang direpresentasikan oleh DPRD.
Marten pun mengajak jajaran Pemkot Gorontalo dan masyarakat untuk menyikapi perayaan HUT Kota Gorontalo dengan mengencangkan semangat untuk menyukseskan program dan membangun Kota Gorontalo. Sambut HUT dengan penuh kebahagiaan dan doa untuk Kota Gorontalo yang lebih baik, maju dan masyarakatnya semakin sejahtera.
HUT ke-294 Kota Gorontalo mengusung tema “Memperkuat semangat membangun daerah dalam rangka pemulihan ekonomi menuju masyarakat Kota Gorontalo yang smart”. Adapun sub temanya yakni “Bersatu membangun Kota Gorontalo sebagai basis menuju kemajuan Provinsi Gorontalo.
Ketua Panitia HUT Kota Gorontalo Lukman Kasim menjelaskan pelaksanaan agenda HUT Kota Gorontalo tak lain untuk mendorong semangat masyarakat guna meningkatkan partisipasinya dalam membangun Kota Gorontalo. Tujuannya tidak lain demi keberhasilan pembangunan Kota Gorontalo dalam mewujudkan masyarakat yang sejahtera, mandiri, religius dan terdidik.(*)