
Pansus Ranperda Kepemudaan DPRD Provinsi Gorontalo dan KNPI DIY. (foto hms)
TATIYE.ID (DEPROV) – Panitia Khusus (Pansus) Ranperda Kepemudaan DPRD Provinsi Gorontalo melaksanakan pertemuan dengan Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) di Adreena Restoran, Sabtu (22/11/2025).
Agenda ini dipimpin Ketua Pansus, Ghalib Lahidjun, bersama anggota Limonu Hipi, Hamzah Muslimin, Moh. Iqbal Al Idrus, Gustam Ismail, dan Ekwan Ahmad.
Rombongan diterima langsung oleh Sekretaris KNPI DIY, Agung Widyanto. Pertemuan tersebut menjadi bagian dari proses pendalaman substansi Ranperda Kepemudaan, khususnya pasca diberlakukannya Perda Nomor 9 Tahun 2024.
Diskusi berlangsung dinamis. Ketua Pansus, Ghalib Lahidjun, menilai kunjungan tersebut membuka wawasan baru terkait arah kebijakan dan program kepemudaan yang lebih efektif.
“Sebelum ke Jogja, fokus kami adalah bagaimana meningkatkan subsidi anggaran untuk organisasi kepemudaan. Tapi setelah berdiskusi dengan KNPI DIY, kami melihat bahwa yang lebih strategis justru sinergitas lewat rencana aksi daerah, lalu memastikan anak-anak muda terlibat aktif dalam kegiatan itu,” jelas Ghalib.
Ia menegaskan, pola kolaboratif dan program yang terarah akan menghasilkan dampak lebih panjang dibanding sekadar menambah besaran bantuan dana.
Sementara itu, Sekretaris KNPI DIY, Agung Widyanto, menjelaskan singkat bahwa Yogyakarta memprioritaskan ruang kreativitas pemuda yang terhubung dengan UMKM dan kewirausahaan.
“Program kreativitas pemuda di DIY diarahkan untuk mendorong UMKM dan wirausaha muda. Anggarannya kami pastikan tepat sasaran lewat regulasi, dan sinergi antarprovinsi seperti ini penting untuk saling menguatkan etos pemuda,” ujar Agung.
Kunjungan Pansus DPRD Gorontalo ke Yogyakarta diharapkan menjadi referensi penting dalam penyempurnaan Ranperda Kepemudaan, sehingga regulasi yang disusun mampu menjawab kebutuhan generasi muda serta mendukung ekosistem kreativitas dan inovasi di daerah.














