
TATIYE.ID (GORONTALO) – Oknum guru di salah satu Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kabupaten Bone Bolango, diduga menyetubuhi muridnya sendiri.
Hal ini terungkap ketika korban AH saat itu mengungkapkan bahwa dirinya berada dalam ancaman RA, salah seorang oknum guru yang melakukan pelecehan seksual tersebut.
AH mengaku bahwa hal ini sudah yang kedua kalinya dilakukan oleh pelaku kepada dirinya.
“Awalnya kejadian itu terjadi pada tanggal 24, terus berlanjut lagi di tanggal 25 februari 2025,” ungkap korban.
Saat melancarkan aksinya kata korban AH, pelaku seolah – olah menghubunginya melalui via Whatsaap, dengan alasan untuk perbaikan nilai.
“Awalnya saya di chat melalui Whatsaap, dimana pelaku meminta saya datang ke ruangan osis untuk perbaikan nilai. Namun setibanya disitu tiba – tiba dirinya mengunci pintu dan meminta saya duduk, dan setelah itu pelaku mulai menyentuh tubuh saya,” ucapnya.
“Saya berusaha melawan, tapi sayapun tidak kuat untuk melakukan perlawan kepada pelaku, sampai pada akhirnya di setubuhi,” jelasnya.
Selain itu ayah dari korban juga mengatakan, pelaku telah mengancam putrinya agar tidak melaporkan perbuatan bejatnya ini kepada siapapun.
“Anak saya di ancam untuk tidak memberitahukan hal ini ke siapapun, jika sampai ada yang tawu, katanya dia akan menyebarkan video saat melakukan hal yang sama di hari pertama,” kata ayah korban.(*)