TATIYE.ID (KOTA GORONTALO) – Halaman Kantor Wali Kota Gorontalo dipenuhi pemandangan yang tak biasa pada Senin pagi, (11/11/2024). Ratusan aparatur sipil negara (ASN) tampak hadir serba putih, berbaris rapi dalam suasana penuh kekhidmatan dan kebersamaan untuk memperingati empat momen penting sekaligus: HUT ke-53 Korps Pegawai Republik Indonesia (KORPRI), Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60, Hari Guru Nasional ke-79, dan HUT ke-25 Dharma Wanita Persatuan (DWP).
Dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Gorontalo, Ismail Madjid, apel pagi ini tidak hanya sekadar rutinitas, namun sarat dengan pesan inspiratif untuk seluruh ASN dan masyarakat. Dalam sambutannya, Ismail menyebut peringatan ini sebagai momentum istimewa untuk menegaskan kembali komitmen dan dedikasi seluruh ASN, yang sudah 53 tahun mengabdi lewat KORPRI.
“Hari ini adalah momentum berharga bagi kita semua, khususnya bagi anggota KORPRI yang telah mendedikasikan diri dalam pelayanan kepada masyarakat, bangsa, dan negara selama lebih dari lima dekade,” ujar Ismail dengan penuh antusiasme.
Ismail juga menggarisbawahi bahwa KORPRI adalah simbol loyalitas ASN terhadap bangsa dan negara, sekaligus wadah untuk membangun integritas, profesionalisme, dan netralitas. Nilai-nilai ini, lanjutnya, menjadi fondasi pelayanan yang adil dan berkeadilan bagi masyarakat.
Tak hanya itu, Ismail juga memberikan penghargaan khusus kepada Dharma Wanita Persatuan (DWP) yang selama 25 tahun telah berperan besar dalam mendukung tugas para suami ASN, memperkuat ketahanan keluarga, serta menjadi tempat pengembangan diri.
“DWP telah menjadi wadah persaudaraan dan kontribusi bagi masyarakat. Saya bangga atas peran aktif DWP yang ikut mewujudkan lingkungan keluarga ASN yang harmonis dan produktif,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Pj Wali Kota Gorontalo ini mengajak seluruh masyarakat untuk menghargai para guru, yang disebutnya sebagai “pahlawan tanpa tanda jasa”. Menurut Ismail, guru adalah pembimbing dan panutan bagi generasi muda yang terus berjuang di tengah tantangan zaman.
“Mereka bukan hanya sekadar pengajar, tapi juga pembimbing dan sahabat bagi murid. Mereka telah banyak berkorban demi mencetak generasi penerus bangsa,” ungkapnya. Seruan Ismail ini disambut dengan tepuk tangan meriah dari para ASN yang hadir.
Ismail pun menutup sambutannya dengan pesan khusus mengenai pentingnya kesehatan, mengingat Hari Kesehatan Nasional yang turut diperingati. Ia mengingatkan bahwa kesehatan adalah pilar utama dalam pembangunan bangsa dan meminta seluruh pihak untuk bahu-membahu dalam menciptakan masyarakat yang sehat dan produktif.
“Semoga peringatan HKN kali ini menjadi pengingat akan pentingnya kolaborasi antara pemerintah, tenaga kesehatan, dan masyarakat demi terwujudnya masyarakat yang sehat dan produktif,” pungkasnya.
Dengan suasana penuh haru dan kebersamaan, apel peringatan ini menjadi cerminan komitmen Pemerintah Kota Gorontalo dalam memberikan penghargaan kepada setiap elemen yang berkontribusi, dari ASN, guru, hingga tenaga kesehatan, dalam pembangunan bangsa.