TATIYE.ID (KABGOR) – Ketua umum Ikatan Keluarga Alumni (IKA) SPP/SPMA, Fory Naway mengajak kepada seluruh alumnus mengenang kembali masa masa sekolah dalam ramah tamah, Jumat (17/3/2023) malam.
Terlihat Fory Naway mengenakan pakaian putih abu abu bersama Nelson Pomalingo dalam acara itu. Fory Naway mencoba mengulik kembali nostalgia masa masa remaja kala itu sebagai guru dan siswa SPP/SPMA.
Pakaian itu dikenakan sebagai bentuk kebanggaan kedua tokoh ini jebolan tenaga pengajar dan siswa kejuruan dengan basic pertanian. Fory Naway yang merupakan angkatan 1987 itu selama kegiatan berlangsung terlihat menikmati momen tersebut.
“Ini merupakan momen bagi kita semua. Hari ini kita kembali dipersatukan setelah sekian lama tidak bertemu,” ucap Fory.
Transformasi sekolah ini sendiri, mulai dari SPP kala itu, lalu SPMA, dan saat ini menjadi SMKN 2 Limboto, kini sudah mencetak ribuan alumni terbaik yang berada diruang lingkup kerja baik pemerintah dan swasta.
Sementara Nelson Pomalingo mengatakan, ada kebanggaan sebagai guru sekolah ini. Sekolah yang menjadi cikal bakal dirinya sebagai pengajar dan kini sebagai guru besar, kata Ia dimulai dari sekolah itu sebagai seorang guru.
“Kebanggaan saya pertama, disinilah saya terlahir sebagai guru, dengan metode mengajar. Jadi saya pun menjadi guru besar itu diawali dari sini. Allhamdulillah saya menjadi gurunya guru saat ini,” tutur Nelson.