
TATIYE.ID (SPORT) – Setelah tahapan seleksi atlet Pusat Pendidikan Latihan Pelajar (PPLP) usai digelar, kini muncul tanda tanya bagaimana dengan pelatih, apakah akan diseleksi juga? Ya, sebagai wadah penyangga pembinaan atlet muda di Gorontalo, prestasi yang dilahirkan juga tidak lepas dari sosok pelatih yang dipercaya menangani PPLP itu sendiri.
Seperti yang diketahui bersama, selama ini sejumlah atlet aktif maupun jebolan PPLP Gorontalo telah banyak mengukir prestasi membawa harum nama Gorontalo ditingkat nasional dan mengangkat harkat dan martabat bangsa Indonesia tingkat Internasional. Nah, tentu hal itu tidak luput dari tangan dingin seorang pelatih. Meski memang dari 7 cabang olahraga binaan PPLP Gorontalo prestasinya tidak merata.
Kepada awak media, Kepala Sub Bidang Kepelatihan PPLP Gorontalo, Fredi Iksan di sela-sela pelaksanaan seleksi atlet mengatakan soal seleksi pelatih PPLP Gorontalo pasti akan dilakukan, hanya memang masih menunggu hingga lahirnya DBOD.
“Saat ini belum ada seleksi pelatih PPLP, masih fokus pada seleksi atlet. Untuk penjaringan pelatih masih menunggu lahirnya Desain Besar Olahraga Daerah (DBOD) sebagai tindaklanjut dari Desain Besar Olahraga Nasional (DBON),” kata Fredi Iksan, Kamis (16/06/2022).
Dijelaskan mantan punggawa Persigo tersebut, seluruh cabang olahraga (Cabor) yang masuk dalam DBOD menjadi acuan terhadap pembinaan cabor yang ada di PPLP. Sekaligus soal menempatkan pelatih yang berkompeten dan memiliki sertifikasi kepelatihan untuk membina atlet yang ada di PPLP Gorontalo.
“Konsep pertama untuk pelatih di PPLP itu, bahwa penghargaan buat meraka diangkat menjadi PNS fokus untuk melatih di PPLP karena memang keahliannya khusus dibidang kepelatihan. Jadi mereka harus di berdayakan, tapi memang syarat utama menjadi pelatih PPLP, salah satunya berpengalaman dan memiliki sertvikasi kepelatihan,” imbuhnya.
Lebih lanjut Fredi, terkait evaluasi prestasi cabang olahraga memang bagian dari program Dikbudpora sebagai penanggungjawab, tetapi evaluasi ini harus ditinjau dari hasil yang dicapai dari berbagai event yang diikuti di tingkat Nasional, seperti kejurnas antara PPLP, Pra Popnas dan POPNAS.
Sementara itu, sejak pandemi Covid 19 tahun 2020, kejuaraan yang melibatkan atlet PPLP tingkat nasional belum dilaksanakan sehingga belum ada dasar untuk dilakukannya evaluasi. Fredi juga mengajak seluruh pelatih tetap kompak dan bersinergi bersama memajukan prestasi seluruh cabang olahraga di bawah binaan Pusat Pendidikan Latihan Pelajar (PPLP) Gorontalo. (*)


















