TATIYE.ID (SPORT) – Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024 Aceh-Sumatera Utara bakal menjadi momentum bersejarah bagi dua atlet Gorontalo yang tercatat sebagai peserta termuda dan tertua di kontingen Provinsi Gorontalo.
Dua atlet asal Gorontalo tersebut yakni Clara Kalaka sebagai atlet termuda dengan usia 15 tahun dari cabang olahraga (Cabor) tenis meja. Dan Kasmen Lahay sebagai atlet tertua saat tampil di PON XXI nanti yakni pada usia 58 tahun 7 bulan dari cabor catur.
Ya, meski menyandang atlet termuda dan tertua, kedua atlet ini terbilang punya catatan bagus dari sisi prestasi di masing-masing cabor. Bersama tiga rekannya, Clara tampil memukau di ajang babak kualifikasi yang mengantarkan Gorontalo lolos dengan status peraih medali emas.
Hal yang tidak kalah membanggakan juga ditorehkan Kasmen Lahay bersama tim catur Gorontalo pada babak kualifikasi dengan menyabet gelar juara umum sekaligus menghantarkan Gorontalo lolos ke PON XXI Aceh-Sumut tahun ini.
“Saya rasa evaluasi untuk meraih hasil maksimal di PON akan terus dilakukan kedua atlet ini, dan kami sangat berharap prestasi terbaik dapat diperoleh kontingen Gorontalo. Terkait soal usia, kami menilai bukan menjadi penghalang untuk berprestasi, terbukti di babak kualifikasi PON kemarin,” beber Sekertaris Umum (Sekum) KONI Provinsi Gorontalo, Adhi Pala kepada awak media ini, Rabu (18/4/2024).
Sekum KONI Provinsi Gorontalo juga berharap besar semua atlet cabang olahraga yang akan mewakili Provinsi Gorontalo di PON XXI nanti untuk terus mengobarkan semangat dan berjuang penuh rasa kecintaan demi prestasi dan nama baik daerah.
“Gorontalo saat ini tidak sama dengan Gorontalo 10 atau dua puluh tahun lalu dalam hal olahraga. Sekarang sudah banyak prestasi nasional maupun internasional yang ditorehkan atlet-atlet kita, olehnya kedepan di PON XXI Aceh-Sumut nanti mari kembali kita buktikan bahwa Gorontalo bisa, Gorontalo ito mowali!,” pungkasnya. (*)