
TATIYE.ID (DPRD GORUT) — DPRD Gorontalo Utara resmi membentuk Panitia Khusus (Pansus) terkait permasalahan lahan di wilayah Gorontalo Utara melalui Rapat Paripurna yang digelar Selasa, (21/10/2025).
Pansus tersebut beranggotakan sembilan Anggota DPRD (Aleg) dari berbagai fraksi, dengan Windra Lagarusu ditetapkan sebagai Ketua Pansus dan Mikdad Yeser sebagai Wakil Ketua.
Adapun komposisi keanggotaan pansus terdiri atas 3 aleg dari Fraksi NasDem, 2 aleg dari Fraksi Hanura, 2 aleg dari Fraksi Golkar, dan 2 aleg dari Fraksi PDIP.
“Alhamdulillah, Pansus sudah dibentuk. Total ada 9 anggota yang dipilih dari pemain bintang di seluruh fraksi,” ujar Windra Lagarusu saat diwawancarai awak media.
Windra menjelaskan bahwa pansus menargetkan penyelesaian permasalahan lahan yang selama ini menjadi hambatan, khususnya terkait lahan HGU di Desa Sogu serta lahan di kawasan Pelabuhan Anggrek.
“Fokus enam bulan ini, kami akan memediasi dan menyelesaikan persoalan lahan di Anggrek dan Sogu,” jelasnya.
Ia menegaskan bahwa pembentukan pansus tidak memiliki kepentingan lain selain menyelesaikan persoalan yang dihadapi masyarakat. Seluruh kerja pansus akan berjalan sesuai mekanisme dan tata tertib lembaga.
“Pansus punya waktu enam bulan. Pansus bergerak sesuai mekanisme lembaga, tidak bekerja serampangan. Tetap mengikuti tata tertib dan penanganan persoalan yang diatur melalui lembaga. Tidak ada kepentingan apa pun selain menyelesaikan permasalahan masyarakat. Kita menempatkan semuanya pada porsinya,” tambah Windra.
Windra berharap pansus dapat memberikan hasil nyata bagi masyarakat yang terdampak persoalan lahan.
“Insya Allah, Pansus akan mulai rapat pada Senin depan untuk menyusun rencana kerja, agar setiap langkah memiliki target penyelesaian,” pungkasnya.



















