
TATIYE.ID (KABGOR) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gorontalo mulai menyusun langkah strategis pengusulan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik Tahun 2026.
Hal ini ditandai dengan pelaksanaan Rapat Koordinasi (Rakor) yang dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Tonny S. Junus, dan di hadiri OPD terkait, Kamis (17/07/2025), di Ruang Dulohupa.
Dalam arahannya, Wabup Tonny menegaskan pentingnya pengusulan program DAK yang berbasis data dan sesuai dengan kebutuhan riil masyarakat, serta selaras dengan arah kebijakan nasional.
“Kita perlu memperkuat koordinasi lintas sektor agar usulan DAK Fisik 2026 tidak hanya memenuhi persyaratan teknis, tetapi juga memberikan manfaat nyata bagi pembangunan di Kabupaten Gorontalo,” ujar Tonny.
Dalam rakor tersebut juga dievaluasi pelaksanaan DAK Fisik tahun 2025. Terlihat tiap OPD memaparkan tantangan teknis maupun administratif yang dihadapi serta strategi untuk menyusun proposal yang lebih matang untuk tahun mendatang.
Diskusi juga fokus pada pentingnya integrasi pengusulan program melalui platform nasional seperti KRISNA dan SIPD. Hal itu untuk memastikan keakuratan dan kelengkapan dokumen, yang menjadi syarat mutlak dari pemerintah pusat.
“Diharapkan proses pengusulan DAK Fisik Tahun 2026 dapat berjalan lebih efektif dan menghasilkan program yang memberikan dampak nyata bagi pembangunan Kabupaten Gorontalo,” harapnya.





















