TATIYE. ID (BOALEMO) – Penanganan banjir di Kabupaten Boalemo menjadi topik utama dalam Rapat Koordinasi (Rakor) yang dihadiri oleh Bupati Boalemo, Ketua DPRD Boalemo, Wakil Ketua DPRD Boalemo, Kadis PUPR Kabupaten Boalemo,Camat Tilamuta, serta pimpinan OPD bersama jajaran Balai Wilayah Sungai Sulawesi II Provinsi Gorontalo.
Anas memaparkan penyebab banjir di wilayah ibu kota Kabupaten Boalemo, khususnya di Desa Mohungo Kecamatan Tilamuta diakibatkan adanya luapan Sungai Tohulito dan luapan Sungai Ba’ala serta penggundulan lahan pertanian yang digarap masyarakat sebagian Desa Mohungo dan sebagian Desa Lahumbo.
“Adapun langkah-langkah Pemerintah Kabupaten Boalemo untuk mengatasi penanganan banjir tersebut akan melakukan normalisasi Sungai tohulito, melakukan pembuatan tanggul Sungai Tohulito, pembuatan embung Sungai Ba”ala dan pembuatan sudetan, tetapi dalam penanganan banjir ini Pemerintah Kabupaten Boalemo hanya melakukan pembebasan lahan,yang melaksanakan pekerjaan Balai wilayah Sungai Sulawesi II Provinsi Gorontalo dan Pemerintah Provinsi Gorontalo,” tutur Anas.
Untuk itu, ia berharap kepada masyarakat, khususnya Desa Mohungo agar mendukung pemerintah daerah dalam mengatasi penanganan banjir di Desa Mohungo, terutama pembebasan lahan pembuatan embung Sungai Ba’ala dan sudetan. Jika terlaksana, Anas yakin Desa mohungo akan terbebas dari bencana banjir.(**)