
TATIYE.ID (DPRD GORUT) – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Gorontalo Utara, Deddy Dunggio, menegaskan bahwa penyusunan program pada Tahun Anggaran 2026 harus lebih memprioritaskan kebutuhan masyarakat. Hal itu disampaikannya dalam rapat awal penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) yang digelar di Gedung DPRD Gorut, Selasa (2/12/2025)
Deddy menuturkan, pemerintah daerah perlu memastikan bahwa setiap program yang direncanakan benar-benar menjawab persoalan yang dirasakan masyarakat, terutama terkait pelayanan dasar, peningkatan ekonomi, serta pembangunan infrastruktur yang mendukung kegiatan warga.
“Kami di DPRD mendorong agar program tahun anggaran 2026 tidak hanya bersifat seremonial atau proyek rutin. Harus ada keberpihakan nyata kepada rakyat, baik melalui penguatan sektor ekonomi, pendidikan, kesehatan, maupun infrastruktur desa,” tegas Deddy.
Ia juga menekankan perlunya sinkronisasi antara usulan masyarakat melalui musyawarah perencanaan pembangunan (musrenbang), pokok-pokok pikiran DPRD, dan perencanaan dari masing-masing OPD, sehingga tidak ada program yang tumpang tindih atau tidak sesuai kebutuhan lapangan.
Menurut Deddy, tantangan ekonomi yang masih dirasakan masyarakat—seperti tingginya harga bahan pokok, terbatasnya lapangan kerja, serta kebutuhan peningkatan SDM—harus menjadi perhatian utama dalam penyusunan anggaran.
“Prioritas kita sederhana: program harus menyentuh rakyat secara langsung. Pemerintah daerah harus fokus pada pemberdayaan ekonomi dan pelayanan publik yang lebih baik. Itulah yang diharapkan masyarakat,” tambahnya.(*)



















