TATIYE.ID (DEPROV) – Komisi II DPRD Provinsi Gorontalo yang membidangi ekonomi dan keuangan melakukan kunjungan ke kantor perwakilan Bank Indonesia (BI) Gorontalo, Selasa (25/5/2021).
Ketua Komisi II, Espin Tulie mengatakan, kunjungan tersebut sebagai bentuk silaturahmi dengan jajaran Perwakilan BI Gorontalo yang merupakan mitra kerja Komisi II sekaligus membahas masalah pemulihan ekonomi di Provinsi Gorontalo.
“Perbankan ini merupakan sektor makroprudensial untuk kebijakan sistem keuangan. Karena dimasa pandemi Covid-19 saat ini, banyak usaha-usaha yang mengalami penurunan dan perlambatan ekonomi,” kata Espin.
Untuk mengatas hal itu kata Espin, dibutuhkan koordinasi antara pemerintah daerah, Bank Indonesia, dunia usaha dan OJK (Otoritas Jasa Keuangan). Namun demikian, OJK saat ini belum hadir di Provinsi Gorontalo.
“Karena OJK-nya belum ada, semuanya kami titikberatkan di Bank Indonesia, bagaimana program sosial yang ada disini khususnya untuk membantu para pelaku UMKM,” ungkapnya.
Espin melanjutkan, berdasarkan penjelasan dari pihak Bank Indonesia, pelaku UMKM di Gorontalo sudah sering dibantu melalui pilot project dengan diberikan bantuan keuangan secara langsung maupun bantuan pelatihan.
“Selain dibantu secara keuangan, para pelaku UMKM ini juga ternyata diedukasi, jangan sampai bantuan ini akan disalahgunakan, dan ini yang menjadi konsentrasi kami Komisi II,” tandasnya (*)
