
TATIYE.ID – Pemerintah Kabupaten Boalemo melalui Dinas Kesehatan menggelar kegiatan Akselerasi Penerapan Transaksi Non Tunai di Lingkungan Fasilitasi Kesehatan se-Kabupaten Boalemo.
Kegiatan tersebut dibuka Bupati Boalemo Drs. Rum Pagau dan dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo Sutriyani Lumula, M.Kes, para direktur rumah sakit, kepala-kepala puskesmas dan para bendahara dilingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten Boalemo, berlangsung di Hotel Grand Q Kota Gorontalo, Senin (27/10/2025).
Bupati Boalemo Drs. Rum Pagau menyampaikan bahwa saat kita sudah berada di era globalisasi atau digital semakin canggih, tuntutan akan kemudahan, kecepatan, dan keamanan dalam setiap aspek kehidupan semakin tinggi.
Ia juga menegaskan dimana sektor kesehatan sebagai salah satu pilar utama pelayanan publik, tidak boleh tertinggal, sebab memberikan pengalaman terbaik bagi masyarakat.
“Kita perlu beradaptasi dan berinovasi untuk memberikan pengalaman terbaik bagi masyarakat, mulai dari proses pendaftaran hingga pembayaran,” ujar Bupati
“Untuk Kabupaten Boalemo sendiri, kita sudah mulai, kemarin sudah ditandai dengan launching Smart Shool oleh Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia, bukan hanya untuk Boalemo, tetapi untuk Indonesia,” tambahnya
“Setelah dinas kesehatan ini, saya akan mengarah kedua rumah sakit dan 11 puskesmas yang ada di Kabupaten Boalemo,” tegasny
“Hal ini dilakukan agar pelayanannya cepat, dan pasien yang dirujuk tidak perlu menunggu lama serta puskesmas-puskesmas harus terbuka selama 24 jam untuk memberikan rujukan. Sebagai contoh puskesmas saritani, puskesmas itu tidak boleh kosong harus ada petugas, ketika ada di rujuk, begitu dia buka aplikasi rumah sakit mana yang siap menerima,” ucap Rum Pagau
“Oleh karena itu saya berharap kepada seluruh petugas kesehatan, baik yang ada di rumah sakit maupun di puskesmas-puskesmas agar dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, lebih khusus kepada masyarakat Boalemo,” tuturnya



















