
TATIYE.ID (DEPROV) – Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Thomas Mopili, menghadiri Rapat Koordinasi Monitoring dan Evaluasi tata kelola perkebunan dan pengolahan sawit yang digelar KPK RI di Aula Rumah Jabatan Gubernur, Kamis (13/11/2025).
Rakor ini menjadi langkah KPK untuk memperkuat penataan sektor sawit di Gorontalo, khususnya terkait penyelesaian masalah lahan dan kemitraan petani–perusahaan.
Thomas Mopili menyampaikan apresiasi kepada tim KPK yang beberapa hari berada di Gorontalo untuk meninjau kondisi lapangan dan berdialog dengan petani. Ia menilai kehadiran KPK memberi harapan bagi mereka yang selama ini memperjuangkan keadilan.
“Kami berterima kasih kepada tim KPK yang serius menindaklanjuti apa yang pernah disampaikan Pansus Sawit yang dipimpin Pak Umar Karim. Kehadiran KPK sedikit mengobati keresahan para petani,” ujarnya.
Dirinya menegaskan DPRD dan pemerintah daerah akan mengawal hasil evaluasi tersebut, termasuk mendorong penertiban izin-izin yang dianggap bermasalah.
“Kami akan konsisten mendorong penyelesaian yang berpihak kepada masyarakat,” tegasnya.
Lebih lanjut, Thomas Mopili juga mengingatkan semua pihak agar tetap berhati-hati dan taat aturan.
“Di atas KPK masih ada Allah Subhanahu wa Ta’ala yang mengawasi setiap langkah kita. Jadi jangan merasa aman,” katanya.
Rakor tersebut turut dihadiri Gubernur Gorontalo, perwakilan KPK RI, serta jajaran pemerintah dari Pohuwato, Boalemo, dan Gorontalo.













