
TATIYE.ID (GORONTALO) – Bumi Perkemahan Bongohulawa berubah menjadi lautan seragam pramuka, Senin, (3/11/2025) Ribuan peserta dari seluruh Indonesia mengisi setiap jengkal lapangan saat Peran Saka Nasional 2025 resmi dibuka dengan kemeriahan budaya khas Gorontalo.
Kemeriahan mencapai puncaknya ketika alunan Tabola Bale menggema dari panggung utama. Dalam hitungan detik, peserta yang berdiri berjejer rapi berubah menjadi satu gelombang gerakan. Tarian serempak, lantunan ritmis, dan tepuk sorak membuat bumi perkemahan seolah bergetar.
Dari tribun kehormatan, para undangan menyaksikan barisan peserta menari teratur membentuk pola memanjang, sementara kibaran bendera Saka menghiasi sisi lapangan. ribuan peserta bergerak selaras dengan latar pepohonan hijau Bongohulawa.

Tabola Bale kini bukan hanya lagu dari timur Indonesia, ia telah menjelma jadi simbol kehangatan dan kebersamaan. Irama berulang yang menggugah dan gerakan sederhana namun energik membuatnya mudah diikuti, memantik antusiasme peserta dari berbagai daerah.
Fenomena ini sebelumnya juga sempat menyita perhatian saat ditampilkan dalam perayaan HUT RI di Istana Negara.




















