
TATIYE.ID (KABGOR) – Pemerintah Kabupaten Gorontalo terus memperkuat pelaksanaan Program Bhakti Satya Praja (BSP) dan Layanan Pendekatan Keluarga Satu Tempat (Lapak ST) sebagai wujud nyata peningkatan pelayanan publik berbasis masyarakat.
Komitmen ini terlihat dalam rangkaian kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun ke-24 Kecamatan Bongomeme, Selasa (21/10). Dalam momentum tersebut, kegiatan tidak hanya berfokus pada seremoni peringatan, tetapi juga diisi dengan layanan kesehatan bagi masyarakat setempat.
Pemerintah Kabupaten Gorontalo menargetkan penerapan sistem pelayanan masyarakat yang terstruktur, inklusif, dan berdampak langsung terhadap peningkatan kualitas hidup warga di tingkat desa.
“Pelayanan publik tidak bisa hanya menunggu di kantor. Pemerintah harus hadir langsung di tengah masyarakat, memastikan semua warga terlayani secara menyeluruh,” ujar Bupati Gorontalo, Sofyan Puhi.
Lebih lanjut, Sofyan menjelaskan bahwa Program BSP dirancang untuk mengintegrasikan enam Standar Pelayanan Minimal (SPM) sesuai amanat Permendagri Nomor 13 Tahun 2024, meliputi bidang kesehatan, pendidikan, sosial, perumahan dan permukiman, pekerjaan umum, serta ketenteraman dan ketertiban umum.
“Program BSP juga mencakup penguatan literasi, olahraga, budaya, serta pemberdayaan kader PKK melalui Gerakan Sapa PKK dan Bakti Citizen. Seluruh OPD teknis terlibat secara lintas sektor dalam pelaksanaannya,” tambah Sofyan.
Di akhir sambutannya, Sofyan menyampaikan ucapan selamat ulang tahun kepada Kecamatan Bongomeme yang telah memasuki usia ke-24.
“Usia ini adalah perjalanan yang sarat dinamika. Pemerintah kecamatan harus terus berbenah, meningkatkan kualitas pelayanan di bidang sosial, keagamaan, dan terutama kesehatan,” pungkasnya.



















