TATIYE.ID (GORUT) – Rian mantulangi meminta segera menutup segala aktivitas yang dilakukan oleh pihak PT Mutu Utama Konstruksi.
Hal itu berdasarkan temuan lapangan dari aktivis Milenial peduli Gorontalo Utara tersebut yang diduga tidak sesuai SOP.
“Berdasarkan hasil temuan dilapangan, kami mendapatkan material batu yang akan digunakan untuk pekerjaan proyek depan Kantor Bupati Gorontalo Utara diduga tidak layak pakai. Bahkan mungkin saja tidak dilakukan uji lab,” kata Rian, Rabu (12/6/2024).
Selain itu dirinya juga mengatakan bahwa, lebih parahnya lagi AMP yang saat ini beroperasi di Desa Tolango Kecamatan Anggrek itu belum memiliki Ijin Mendirikan Bangunan (IMB).
“parahnya lagi AMP yang saat ini beroperasi itu sudah beroperasi sejak lama, walaupun belum memiliki IMB,” jelasnya.
Lebih lanjut Rian juga meminta, Kepada Pihak terkait untuk segera Memberhentikan Aktivitas Perusahaan Tersebut. Sampai Adanya Legalitas baik dalam pengurusan ijin maupun hal lain, Jika itu tidak di indahkan,maka Kami (Aktivis Milenial Peduli Gorontalo Utara) akan turun langsung melakukan penyegelan.
“Jika dalam waktu dekat ini tidak dilakukan, maka kami akan turun langsung untuk melakukan penyegelan terhadap segala aktivitas PT. Mutu Utama Konstruksi,” tegasnya
Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum (PU), Haris Latif, saat dikonfirmasi terkait hal itu, menyampaikan bahwa mereka tidak mengetahui jika ada AMP di Desa Tolango.
“Kami tidak mengetahui bahwa di Desa Tolango ada Asphalt Mixing Plant,” ucapnya.(*)