TATIYE.ID (SPORT) – Setelah sekitar lima bulan lamanya berjibaku dengan program latihan persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut, KONI Provinsi Gorontalo akhirnya memprogramkan kegiatan bersama semua atlet cabang olahraga (Cabor) dalam sebuah rangkaian capasity building outbound yang dipusatkan di objek wisata Villa Kencana, Kecamatan Bolihutuo, Kabupaten Boalemo.
“Kegiatan outbound yang berlangsung selama tiga hari tersebut dilaksanakan untuk merelaksasi atlet baik dari segi psikologis maupun pemulihan dari segi fisik seperti yang disampaikan sekertaris Tim Satgas PON KONI Provinsi Gorontalo,”kata wakil ketua KONI Bidang Binpres, DR. Ucok H. Rafiater, M.Pd, Ahad (26/5/2024).
Kegiatan Outbound tersebut turut dipantau langsung Ketua Umum KONI Provinsi Gorontalo MN. H. Fikram Az. Salilama, S.Ip, Sekum KONI Adhi Pala, Ketua Tim Satgas KONI Provinsi Gorontalo, Yakub Tangahu, anggota Satgas dan tim pendamping Satgas.
“Atlet yang lolos PON ini sudah yang terbaik di Provinsi Gorontalo dan sebagi atlet terbaik harus memiliki target, siapa pun lawan yang akan di hadapi di PON nanti tidak gentar menghadapinya karena tidak ada lawan yang tidak dapat di kalahkan sekalipun atlet tersebut atlet berprestasi tingkat Internasional,” beber MN. H. Fikram Az. Salilama, S.Ip di hadapan atlet dan pelatih pada kegiatan Outbound di obyek wisata Boliyohuto Kabupaten Boalemo.
Fikram juga menegaskan keikutsertaan di ajang PON ini, bukan untuk liburan atau jalan-jalan, tapi untuk mempertaruhkan nama Provinsi Gorontalo. Bahkan dengan kepercayaan serta harapan yang tinggi Pemerintah Daerah rela mengalokasikan anggara puluhan Milyar rupiah untuk membiayai seluruh kebutuhan kontingen.
“Kita semua yang ada disini ini dipercayakan oleh pemerintah dan rakyat Gorontalo, untuk mengharumkan nama daerah kita yaitu Gorontalo, dan saya sangat percaya kepada seluruh atlet pasti kita memiliki komitmen yang sama untuk mengukir prestasi gemilang, dan saya sangat memohon agar meninggalkan kebiasaan-kebiasaan yang tidak baik, Karena kita semua sudah diberi amanah,” tegasnya.
Sementara itu Sekertaris Umum KONI Provinsi Gorontalo Adhi Pala yang resmi menutup seluruh rangkaian kegiatan Outbound berharap usai agenda ini semua atlet cabor dapat kembali serius mempersiapkan diri, mengingat pelaksanaan PON yang sudah semakin dekat lagi.
“Alhamdulillah selama dua hari kita telah melaksanakan rangkaian kegiatan Outbound di tempat wisata ini. Saya kembali mengingatkan setelah kegiatan Outbound diharapkan seluruh pelatih PON segera mengavaluasi segala kekurangan atlet khususnya dari segi fisik. Masih ada satu bulan kedepan ini waktu yang tersisa sebelum kita masuk pada program TC Dalam, sehingga kami sangat mengharapkan agar apa yang masih menjadi kekurangan atlet segara di benahi,” harap Adhi Pala.
Ditempat yang sama, Ketua Tim Satgas KONI Provinsi Gorontalo, Yakob Tangahu menginginkan seluruh atlet yang dinyatakan lolos PON ini masuk pada program TC Dalam.
“Jika ada atlet yang tidak memenuhi syarat masuk TC Dalam, saya orang pertama yang kecewa dan sedih, karena kita semua ini menginginkan tidak ada yang di coret. Sehingga kembali lagi kepada adik-adik semua, dan kepada pelatih untuk perhatikan masing-masing atletnya agar tidak ada yang tidak memenuhi persyaratan yang telah kita sepakati. Kalau mau di tanya, mending saya yang tidak berangkat ke PON dari pada atlet-atlet ini,” tutupnya. (*)