TATIYE.ID (GORUT) – Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), Hamzah Sidik, mengingatkan agar pengelolaan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun anggaran 2024 tidak mengalami turbulensi seperti yang terjadi pada tahun sebelumnya.
Hamzah mengungkapkan keprihatinannya terhadap goncangan yang terjadi dalam pengelolaan APBD tahun 2023, yang mengakibatkan beberapa program Pemkab Gorut tertunda dan bahkan gagal dibayar.
Terkait defisit sebesar Rp 14 miliar pada tahun sebelumnya, Hamzah menyatakan perlunya melakukan proses rasionalisasi terhadap program-program dan operasional setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Rapat Banggar yang baru saja dilakukan telah meminta kesimpulan terkait rasionalisasi yang akan dilakukan, serta komunikasi yang efektif antara Banggar dan DPRD.
Hamzah menekankan pentingnya komunikasi dan koordinasi untuk memastikan janji kepada masyarakat terlaksana dengan baik.
Selain itu, dia menyoroti peningkatan transfer dana ke daerah, yang diharapkan dapat mengoptimalkan pelaksanaan program dan kegiatan SKPD.
Hamzah menginginkan agar proses keuangan berjalan lancar dan pengelolaan APBD tahun ini tidak mengalami kendala seperti tahun sebelumnya.(*)