Mengaku tak takut menghadapi Golkar Pohuwato yang dinakhodai oleh Nasir Giasi, pernyataan Iwan Adam dibantah oleh mantan Kader Golkar yang berhasil mengamankan kursi Golkar di parlemen Pohuwato selama tiga periode.
Masrin Kone saat diwawancarai mengatakan, sebagai mantan kader dari partai yang identik dengan warna kuning tersebut, dirinya mengetahui persis kekuatan Golkar Pohuwato pada perhelatan pemilu.
Hampir disetiap momen Pemilu, partai Golkar pasti akan mendominasi perolehan kursi, dan hal itu juga kemungkinan besar akan terjadi di era Nasir menjabat Ketua DPD II.
“Kader Golkar di Pohuwato itu kuat, dengan perolehan 10 kursi itu bukti mereka solid, ” kata Masrin Kone
Bahkan, Masrin mengatakan, dengan perolehan 10 kursi di parlemen pohuwato, Golkar dinilai sangat layak untuk mengusung calon bupati, bukan calon wakil bupati.
“10 kursi itu kuat, dan bisa mencalonkan kader Golkar sebagai bupati bukan wakil bupati, ” kata Masrin
Sebagai kader yang pernah memberi kontribusi besar di Partai Golkar, dirinya berharap, Golkar di pemilu 2024 mendatang bisa mengusung calon bupati dan tidak mengemis untuk menjadi calon wakil bupati.
“Sebagai mantan kader Golkar, saya berharap Nasir Giasi bisa dicalonkan oleh Golkar sebagai calon Bupati Pohuwato dan jangan mengemis untuk jadi calon wakil bupati yang akan mendapingi Saipul A. Mbuinga, ” harap Masrin
