Tatiye.id – Ketua Ikatan Keluarga Besar Alumni (IKBA) SMP Negeri 7 Kota Gorontalo Christine Bahsoan mendorong kepada setiap kaum perempuan untuk lebih mandiri dan merdeka dari tindak kekerasan dalam keluarga.
Hal tersebut disampaikan Christine Bahsoan pada kegiatan Kampanye 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (HAKTP) yang diselenggarakan di Ballroom Hotel Damhil Kota Gorontalo.
” Kita perempuan memiliki hak yang sama dengan kaum lelaki olehnya perempuan harus memiliki tingkat kreativitas yang tinggi dan bisa lebih mandiri” ungkap Srikandi yang kesehariannya berkerja sebagai Direktur PT. Fajar Baru, Kamis (22/12).
Lebih lanjut dirinya menerangkan bahwa ditahun 2023 akan terjadi resesi ekonomi yang cukup besar, sehingga kaum perempuan sebagai orang nomor dua didalam rumah tangga harus mempersiapkan diri sedini mungkin.
” Momentum hari ibu ini menjadi tonggak kebangkitan perempuan dalam menghadapi resesi ekonomi di tahun 2023 Kedepan” ungkapnya.
Selaku orang nomor satu diIkatan Keluarga Besar Alumni (IKBA) SMP Negeri 7 Kota Gorontalo ini pun berencana akan mengadakan reuni akbar di SMP Negeri 7 Kota Gorontalo. Hal ini dilakukannya agar memberikan edukasi kepada seluruh anggota.
“Saya sebagai ketua sangat mendorong kepada seluruh anggota untuk memperdayakan perempuan dengan melalui Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), yang akan di mulai pada Januari 2023 mendatang, karena pemilihan ketua IKBA baru kemarin kita adakan,” terangnya
Dirinyapun mendorong kepada setiap kaum perempuan di Provinsi Gorontalo untuk tetap menjadi garda terdepan dalam mengkampanyekan 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (HAKTP).
” Kita harus secara rutin dan terus menerus melawan kekerasan terhadap perempuan ” tegasnya.