TATIYE.ID (POHUWATO) – Menanggapi maraknya pemberitaan soal hilangnya dana nasabah BRI, Pemerintah Daerah Kabupaten Pohuwato melalui Wakil Bupati, Suharsi Igirisa angkat bicara perihal kerugian yang dialami oleh masyarakat nasabah pengguna Bank Rakyat Indonesia di Kabupaten Pohuwato.
Suharsi Igirisa mengatakan, maraknya isu yang lagi viral hilangnya dana nasabah Bank BRI di Kabupaten Pohuwato, kepada masyarakat pohuwato dihimbau agar jangan sembarang mengikuti arahan dari pesan SMS atau pesan WA.
“Kita harus waspadai ini, jangan sembarang menerima pesan-pesan atau apa, kita harus teliti, ini perlu kita sosialisasikan, apalagi di pelosok-pelosok desa yang baru dibuka jaringan” kata Suharsi
Wakil Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa berharap, pihak Bank khususnya BRI agar lebih intens melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat agar kejadian seperti ini tidak akan terulang.
“Harapan saya untuk setiap perbankan agar lebih memperkuat dalam mengedukasi, kan ini bisa merugikan nasabah dan nama baik BRI itu sendiri, untuk kepala-kepala dusun yang ada di desa juga bisa membantu menyampaikan ini ke masyarakat” ujar Suharsi