TATIYE.ID (POHUWATO) – Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga menghadiri Musyawarah Kecamatan (Muscam) Dewan Pengurus Kecamatan Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPK KNPI) Randangan periode 2021-2024. Minggu, (09/01/2022).
Berlangsung di aula kecamatan, Muscam yang mengangkat tema reposisi peran pemuda untuk pembangunan daerah itu dibuka Ketua DPD KNPI Pohuwato, Fahmi Mopangga, dan turut dihadiri Camat Randangan, Sahrudin Saleh, Dewan Pembinaan KNPI Randangan, Al Amin Uduala serta kades se-Kecamatan Randangan.
Dalam sambutannya, Bupati Saipul Mbuinga mengucapkan selamat atas penyelenggaraan Muscam DPK KNPI Randangan periode 2021-2024 tersebut, dan berharap pemuda nantinya bisa bersinergi dengan pemerintah
“Semoga muscam ini dapat berjalan lancar dan menghasilkan keputusan baik untuk kira bersama, juga diharapkan agar kedepan pengurus DPK KNPI Randangan mampu bersinergi dan mendukung semua program pemerintah Kabupaten Pohuwato, terkhusus dalam rangka mensukseskan pelaksanaan berbagai program pembangunan sesuai dengan visi terwujudnya Pohuwato yang sehat, maju dan sejahtera,” ujar Saipul.
“Siapapun yang terpilih menjadi ketua DPK KNPI Randangan, diharapkan dapat membuat perubahan terhadap kegiatan kepemudaan serta menjadi motor penggerak bagi organisasi kepemudaan lainnya untuk sama-sama berperan aktif, sehingga menjadi salah satu kekuatan bagi pembangunan dalam rangka meningkatkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat khususnya pemuda itu sendiri ” imbuhnya.
Tak hanya itu, orang nomor satu di Pohuwato itu juga mengingatkan kepada pengurus KNPI Randangan untuk bisa bersatu padu tanpa perpecahan.
“Setelah terpilihnya ketua DPK yang baru, tidak boleh terpecah belah atau terkotak-kotak, siapapun yang kalah harus mendukung dan saling bekerjasama dengan ketua DPK yang terpilih demi memajukan organisasi ini,” tegas Saipul.
Di sisi lain, Ketua DPD KNPI Pohuwato, Fahmi Mopangga menjelaskan bahwa DPK KNPI Randangan adalah pengurus pertama di 13 kecamatan yang menggelar muscam, seluruh KNPI ditingkat kecamatan.
“Di instrusikan KNPI kecamatan lain bisa menggelar pelaksanaan muscam dengan tenggang waktu dari Desember 2021 sampai Februari 2022,” jelas Fahmi.
“Harapan saya, pemuda Randangan hadir menjadi mitra pemerintah, menjadi alat kontrol untuk pemerintah, juga bagaimana bisa menjadi inisiator, dan turut serta berperan membangun komunikasi yang aktif dengan pemerintah yang ada di randangan khususnya,” pungkasnya.