TATIYE.ID (In Campus) – Dugaan pelaku atas kasus penyerangan dan pengrusakan Laboratorium Fakultas Pertanian Universitas Negeri Gorontalo yang di duga dilakukan oleh Mahasiswa Teknik nampaknya mendapat respon dari jajaran pengurus Senat Mahasiswa Fakultas Teknik.
Kejadian yang terjadi sekitar pukul 03.30 pada Minggu dini hari kemarin itu memang belum diketahui pasti siapa pelakunya sampai saat ini, meski ada beberapa asumsi dan isu yang beredar.
Saat ditemui awak media, Yudis yang merupakan Ketua Umum Senma FT-UNG mengatakan bahwa persoalan tersebut sedang di dalami dan akan di selesaikan secepat mungkin.
“Untuk kejadian kemarin kami dari Senat Mahasiswa Fakultas Teknik sudah mengadakan pembicaraan dengan pihak Fakultas Teknik dan dihadiri juga dari pihak pertanian yang diwakili Wakil Dekan Bidang Kemahsiswaan Faperta”.
Dari hasil pembicaraan tersebut, kami semua sepakat akan mencari akar persoalan yang menyebabkan terjadinya penyerangan tersebut, dan kami masih menelusuri siapa saja yang turut terlibat.
Yudis juga menyayangkan banyaknnya isu yang sudah beredar di luar tentang pelaku penyerangan tersebut yang menyebutkan langsung bahwa itu adalah Mahasiswa Fakultas Teknik Unuversitas Negeri Gorontalo.
“Untuk isu-isu di luar sana saya rasa terlalu berlebihan dan terlalu cepat menyimpulkan bahwa pelakunya adalah Teknik, dan saya berfikir ada yang mengadu domba antara Fakultas Teknik dan Fakultas Pertanian”
Pewarta : Dody Pratama Ali.