TATIYE.ID (DEPROV) – Museum Pendaratan Soekarno yang menjadi salah satu destinasi wisata di Provinsi Gorontalo rencananya akan direnovasi dengan anggaran sebesar Rp600 juta yang di peroleh dari dana PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional).
“Anggaran Rp600 juta ini untuk penataan lokasi yang terdiri dari tempat parkir, menara pemantau dan pagar pengaman,” ucap Wakil Ketua DPRD Provinsi Gorontalo, Awaludin Pauweni saat reses di Museum Pendaratan Soekarno yang berlokasi di Desa Iluta, Kabupaten Gorontalo, Selasa (9/3/2021).
Potensi wisata di Gorontalo, khususnya museum pendaratan Soekarno harap Awaludin, terus mendapatkan kucuran anggaran dari pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat.
“Harapan kami dengan adanya dukungan anggaran tersebut dapat menjadikan lokasi ini sebagai objek wisata yang representatif di Provinsi Gorontalo,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Destinasi dan Industri Dinas Pariwisata Provinsi Gorontalo, Yusnan Ahmad mengaku, renovasi museum pendaratan soekarno telah memiliki master plannya.
“sudah ada beberapa amenitas (fasilitas pendukung) yang kita bangun kemarin. Kita tinggal melengkapi infrastrukter yang ada dilokasi ini,” kata Yusnan.
Terlebih Yusnan mengatakan, saat ini Pendaratan Soekarno merupakan salah satu GEOPARK yang masuk dalam tingkat nasional dan sedang diidentifikasi oleh UNESCO.
“Ini akan menjadi salah satu program. Dimana geopark itu akan menceritakan sejarah dan budaya yang ada di Museum Pendaratan Soekarno,” pungkasnya. (*)