Ustadz Kasim : Syarat Religius Penting Bagi Seorang Calon Pemimpin

TATIYE.ID (POHUWATO) – Seiring dengan peluncuran tahapan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pohuwato yang diselenggarkan oleh KPU Kabupaten Pohuwato, Jumat (1/11), tokoh agama di Kabupaten Pohuwato turut menyampaikan apa yang menjadi kekhawatiran mereka terhadap pemimpin yang akan menggantikan duet Syarif Mbuinga – Amin Haras.

Dalam perbincangan via telepon, tokoh agama Kabupaten Pohuwato, Ustadz Kasim Badu menjelaskan, pentingnya sosok religius pada bakal calon itu dapat mengantisipasi tindakan – tindakan yang bermuara pada penyelewengan anggaran.

Peranan sektor pendidikan dalam memutuskan mata rantai kemiskinan juga dinilai sangat penting untuk mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah daerah Kabupaten Pohuwato, khususnya untuk bupati yang akan menggantikan Syarif.

Tak sungkan – sungkan ia memberikan studi kasus pada Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan yang di daerah itu sangat minim kasus penyelewengan anggaran. menurutnya, itu adalah pengaruh penerapan yang berdasarkan pada metode -metode agamais.

Bahkan jika perlu katanya, kriteria utama untuk bakal calon adalah mempunyai jiwa yang religius.

“Jiwa religius sangat penting bagi seorang calon pemimpin,  bahkan kalau boleh itu kriteria paling utama,” ujar Ustadz Kasim.
 
Kasim melihat sosok bakal calon yang saat ini telah mempublikasikan diri pada beberapa media untuk mengikuti perhelatan pada pilkada tahun 2020, dari keterlibatan mereka dalam event -event keagamaan, masih terbilang cukup bagus.

“Dari yang sudah memproklamerkan diri ini, saya lihat rata – rata punya latar belakang yang religius,” tutup Kasim. (*)

Pewarta : Febriyanto Mahmud.

Exit mobile version