
TATIYE.ID (SPORT) – Tim putera dan puteri tenis meja Gorontalo sukses mengukir sejarah baru di babak Kualifikasi PON XXI, yang dilaksanakan di Baywalk Mall Pluit Jakarta, 14 hingga 20 Agustus 2023. Diikuti oleh 31 Provinsi diluar dua tuan rumah PON XXI, beregu Putra dan beregu Putri sukses mengamankan tiket lolos ke PON XXI Aceh-Sumut tahun 2024.
Untuk tim tenis meja Putra berhasil menempati posisi ke 11 dari total 14 tiket lolos PON yang diperebutkan. Dan Putri sukses meraih posisi ke 13 dari 14 tiket yang diperebutkan. Keberhasilan ini adalah prestasi terbaik sepanjang sejarah Tenis Meja di Gorontalo.
“Kalau untuk putra kita diurutan 11, sedangkan untuk putri kita finish di posisi 13. Sejatinya peluang untuk finish diposisi lebih kecil masih terbuka, hanya saja anak-anak setelah mereka tau sudah lolos PON di partai berikut sudah tidak ngotot mainnya,” kata Mohamad Kalaka, pelath tenis meja Gorontalo, Ahad (20/8/2023).
Komposisi tim putra Gorontalo yang diperkuat Ferdian (Apin) Kalaka, Tobing Gusasi, Ibal Habi dan Nizar Tahir selain punya kualitas yang tidak jauh berbeda dengan lawan-lawannya di babak kualifikasi PON ini. Kolaborasi atlet senior dan junior juga menjadi kunci keberhasilan tenis meja Gorontalo lolos ke PON XXI Aceh-Sumut tahun depan.
“Kolaborasi kita di tim putera dan puteri memang jauh berbeda dengan penampilan dibeberapa kali kualifikasi PON yang kita ikuti. Kualitas kita kali ini cukup merata dang mengimbangi atlet-atlet pelatnas, hanya memang faktor keberuntungan juga menjadi salah satu yang berpengaruh disetiap pertandingan yang dijalani anak-anak,” ujar sosok yang akrab disapa Coach Pulu itu.
Begitu halnya dengan tim putri tambah Coach Pulu. Selain kolaborasi atlet berpengalaman maupun yang jam terbangnya minim serta perpaduan ilmu dari dua pelatih nasional berdarah Gorontalo, Rony Pakaya diakui Coach Pulu membuat Gorontalo disegani pada babak kualifikasi tahun ini.
“Tim putri kita beranggotakan Anna Dunggio, Indira Henga dan Clara Kalaka dimana mereka masih dibilang jam terbangnya masih minim, namun karena kolaborasi yang ciamik serta dukungan dua pelatih sarat pengalaman membuat tim putri kita sukses meraih tiket lolos ke PON tahun depan,” jelasnya.
“Intiya untuk PON nanti kita masih akan terus menggenjot kesiapan mereka, baik itu dengan pemusatan latihan maupun tryout guna mengasah jam terbang mereka,” pungkas Coach Pulu.(*)