TATIYE.ID (DEPROV) – Komisi III DPRD Provinsi Gorontalo melakukan koordinasi bersama Pemerintah Daerah Kabupaten Bolaang Mogondow Utara (Bolmut) untuk penanganan banjir di sungai Andagile yang membelah dua wilayah antara Provinsi Gorontalo dan Sulawesi Utara.
Kunjungan yang dipimpin oleh Ketua Komisi III, Thomas Mopili itu diterima secara langsung oleh Bupati Bolmut, Deprie Pontoh dan Wakil Bupati Bolmut H. Amin Lasena bersama jajarannya di komplek kantor Bupati, Rabu (24/2/2021).
Thomas mengatakan, penanganan sungai Andagile menjadi sangat penting karena berbatasan langsung dengan Provinsi Gorontalo. Hingga penanganan untuk mencegah meluapnya air sungai penting untuk dilakukan.
“Masyarakat Bolmut dan Gorontalo Utara sudah saling klaim. Masyarakat Gorut mengatakan mendapatkan kiriman banjir dari Bolmong Utara, begitupun sebaliknya,” kata Thomas.
Tanggung jawab bersama kata Thomas, harus dilakukan antar pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara dan Kabupaten Gorontalo Utara, agar segera ditindaklanjuti sampai ke tingkat Provinsi.
“Kami harap ada koordinasi dan sinergitas untuk menangani penyebab banjir dan akibat yang di timbulkan di kedua daerah. Sehingga alokasi dana APBN yg relatif terbatas itu dapat di gunakan secara efektif dan efisien,” tandas Thomas.
Sementara itu, Bupati Bolmut, Deprie Pontoh menjelaskan, saat ini sungai Andagile telah ditetapkan Pemerintah Pusat sebagai salah satu lokasi prioritas untuk menangani permasalahan banjir.
“Meski sudah ditetapkan sebagai lokasi prioritas, Kami tetap menyambut baik adanya kolaborasi dan kerja sama antara 2 Kabupaten ini. Mengingat hal ini juga untuk menyelamatkan masyarakat di kedua daerah dari bencana rutin tahunan,” pungkasnya. (*)