Syarifudin Bano Dihampiri Mahasiswa, Sampaikan Keluhan Jalan Rusak di Desa Puncak

TATIYE.ID (KABGOR) – DPRD Kabupaten Gorontalo menerima aspirasi dari mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGo), Selasa (6/9/2022).

Penyampaian aspirasi tersebut berlangsung di ruangan rapat DPRD Kabupaten Gorontalo. Dimana mahasiswa menyampaikan beberapa aspirasi dan tuntutan, yakni penolakan kenaikan BBM, pemberantasan mafia elpiji, dan pengawasan terhadap proyek yang bersumber dari dana PEN.

Usai mendengarkan aspirasi, terlihat salah satu mahasiswa menghampiri ketua komisi l DPRD Kabupaten Gorontalo, Syarifudin Bano. Ia mengeluh kepada politisi Demokrat itu terkait jalan rusak di Desa Puncak, Kecamatan Pulubala.

Seperti yang diketahui jalan itu menghubungkan Kecamatan Pulubala dan Kecamatan Boliyohuto yang notabene adalah dapilnya Syarifuddin Bano. Karena itu mahasiswa mengeluhkan pada Syarifudin.

Menanggapi hal itu, Syarifuddin saat diwawancarai tatiye.id menegaskan bahwa jalan tersebut sudah milik dari Pemerintah Provinsi Gorontalo.

“Itu jalan sudah milik pemerintah provinsi,” tegas Syarifuddin.

Lanjut Syarifuddin, jalan tersebut sejak tahun 2018 sudah menjadi milik pemerintah provinsi. Kendati demikian, pada tahun 2017 ketika masih milik Kabupaten Gorontalo dana sebesar 10 Miliar diperuntukkan memperbaiki jalan di Desa Puncak.

“Dulu sempat kita perbaiki jalan itu dengan 10 Miliar, akan tetapi sekarang itu sudah menjadi milik provinsi karena keterbatasan anggaran di kabupaten,” lanjut politisi Demokrat itu.

Walaupun sudah menjadi milik provinsi, tahun 2021 pada saat pembahasan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) perbaikan jalan di Desa Puncak tersebut dicoba untuk dimasukam lagi. Namun sayangnya hal itu bertentangan dengan hukum.

“Sempat kita masukan dalam anggaran PEN tahun 2021. Namun tidak bisa karena konsekuensinya bermasalah hukum. Kita menganggarkan apa yang bukan menjadi kewenangan kita. Akhirnya tertolak secara sistem,” tandasnya.

Sebagai warga Kecamatan Boliyohuto, Syarifudin mengetuk hati Pemerintah Provinsi Gorontalo bahwa jalan itu satu satunya akses tercepat yang menghubungkan Kecamatan Tolangohula, Pulubala, Boliyohuto, dan Asparaga. Bahkan mirisnya, saat ini jalan tersebut terancam terputus.

Exit mobile version